Polisi Imbau Pemudik Hindari Jalur Alternatif Puncak, Ini Alasannya

Thea Abrar, CNBC Indonesia
29 December 2024 17:30
Motorists commute in a traffic jam in Bogor on April 25, 2023, as people return to the cities after celebrating the Eid al-Fitr holiday in their hometowns. (Photo by ADITYA AJI / AFP) (Photo by ADITYA AJI/AFP via Getty Images)
Foto: AFP via Getty Images/ADITYA AJI

Jakarta, CNBC Indonesia - Wakil Direktur Lalu Lintas (Wadirlantas) Polda Jawa Barat AKBP Edwin Affandi mengingatkan warga untuk menghindari jalur alternatif Puncak, Bogor jelang dan pascapergantian tahun baru 2025.

"Kami memberikan imbauan kepada masyarakat yang akan menggunakan jalur alternatif. Kami tidak merekomendasikan untuk menggunakan jalur alternatif apabila tujuan mereka tidak ke sekitaran situ. Kedua, apabila mereka tidak mengenal jalur alternatif," kata Edwin, dikutip Minggu (29/12/2024).

Menurut Edwin, meski jalur alternatif kerap digunakan pengemudi, tetapi kepolisian mengimbau kepada pengendara agar tidak begitu saja melintas di jalur alternatif Puncak, apalagi ketika tak mengenal medan jalanan tersebut.

Edwin menyebut apabila tak mengetahui medan jalan maka pengendara berpotensi tersesat. Selain itu juga jalur alternatif Puncak kondisi jalanannya relatif lebih sempit dan berpotensi membahayakan.

"Karena memang bisa tersesat ataupun kontur dari lebar jalan yang sempit bisa merugikan pengguna jalan sendiri," ucapnya.

Selain itu, ia juga mengingatkan para pengendara terkait rekayasa lalu lintas sistem satu arah atau one way. Pengendara bisa memantau penerapan one way tersebut.

"Kita akan memberikan fasilitas one way di pagi hari untuk kendaraan yang naik, dan sore hari untuk kendaraan yang turun," ucapnya.

Sebagai informasi, akan ada penutupan jalur utama Puncak (Bogor) hingga ke Cianjur, Jawa Barat jelang tahun baru 2025 pekan depan.

 


(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Menko BG Jamin Situasi RI Aman & Kondusif Jelang Malam Natal 2024

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular