Foto Internasional

Foto Satellit Militer Israel Gempur Suriah Usai Rezim Assad Tumbang

Reuters, CNBC Indonesia
Rabu, 11/12/2024 20:30 WIB

Foto-foto yang dibagikan citra satelit menunjukkan pelabuhan Latakia setelah serangan udara, di Latakia, Suriah, (10/12/2024).

1/5 Citra satelit menunjukkan pelabuhan Latakia setelah serangan udara, di Latakia, Suriah, 10 Desember 2024. (via REUTERS/MAXAR TECHNOLOGIES)

Citra satelit menunjukkan pelabuhan Latakia setelah serangan udara, di Latakia, Suriah, (10/12/2024). Serangan udara militer Israel di Suriah masih berlanjut. Mengutip Reuters, pasukan zionis sudah menggempur lebih dari 250 target di sejumlah wilayah. (via REUTERS/MAXAR TECHNOLOGIES)

2/5 Citra satelit menunjukkan pelabuhan Latakia setelah serangan udara, di Latakia, Suriah, 10 Desember 2024. (via REUTERS/MAXAR TECHNOLOGIES)

Dalam laporan yang dikutip dari Israel Army Radio via Reuters, operasi tentara zionis di Suriah adalah salah satu operasi terbesar sepanjang sejarah Angkatan Udara Israel (IAF). (via REUTERS/MAXAR TECHNOLOGIES)

3/5 Citra satelit menunjukkan pelabuhan Latakia setelah serangan udara, di Latakia, Suriah, 10 Desember 2024. (via REUTERS/MAXAR TECHNOLOGIES)

Aksi ini dilakukan agar senjata-senjata seperti rudal strategis dan sistem pertahanan udara peninggalan rezim Bashar al-Assad, tidak digunakan kelompok pemberontak untuk menyerang Israel. (via REUTERS/MAXAR TECHNOLOGIES)

4/5 Citra satelit menunjukkan pelabuhan Latakia setelah serangan udara, di Latakia, Suriah, 10 Desember 2024. (via REUTERS/MAXAR TECHNOLOGIES)

Beberapa sasaran serangan udara militer Israel adalah pangkalan Udara Khalkhala di Sweida dan Pangkalan Udara Mezzeh di Damaskus. (via REUTERS/MAXAR TECHNOLOGIES)

5/5 Citra satelit menunjukkan pelabuhan Latakia setelah serangan udara, di Latakia, Suriah, 10 Desember 2024. (via REUTERS/MAXAR TECHNOLOGIES)

Tak hanya itu, militer Israel juga disebut menyerang zona penyangga yang berada di Dataran Tinggi Golan. Ini adalah yang pertama kalinya Israel memasuki daerah tersebut dalam 50 tahun. (via REUTERS/MAXAR TECHNOLOGIES)