Foto Internasional

Potret 2.500 Panda 'Serbu' Hong Kong, dari Bandara sampai Taman

Reuters, CNBC Indonesia
Rabu, 11/12/2024 09:55 WIB

Hong Kong memamerkan 2.500 patung panda menyusul kelahiran dua anak panda baru. Pameran dipajang di bandara Hong Kong hingga taman setempat.

1/6 Hong Kong memamerkan 2.500 patung panda menyusul kelahiran dua anak di taman hiburan setempat. (REUTERS/Lam Yik)

Hong Kong memamerkan 2.500 patung panda, Selasa. (REUTERS/Lam Yik)

2/6 Hong Kong memamerkan 2.500 patung panda menyusul kelahiran dua anak di taman hiburan setempat. (REUTERS/Lam Yik)

Mengutip Reuters Rabu (11/12/2024), panda dipajang di bandara Hong Kong dalam upacara peluncuran "PANDA GO! FEST HK", pameran bertema panda terbesar di kota ini. (REUTERS/Lam Yik)

3/6 Hong Kong memamerkan 2.500 patung panda menyusul kelahiran dua anak di taman hiburan setempat. (REUTERS/Lam Yik)

Patung-patung juga dipamerkan secara publik di Avenue of Stars di Tsim Sha Tsui, lokasi belanja terkenal, termasuk Ocean Park. (REUTERS/Lam Yik)

4/6 Hong Kong memamerkan 2.500 patung panda menyusul kelahiran dua anak di taman hiburan setempat. (REUTERS/Lam Yik)

Hal ini juga dilakukan karena Hong Kong menyambut kelahiran panda kembar baru yang dihadiahkan oleh Beijing awal tahun ini. Patung-patung tersebut diketahui dibuat dari dari tong karet, resin dan bahan lainnya. (REUTERS/Lam Yik)

5/6 Hong Kong memamerkan 2.500 patung panda menyusul kelahiran dua anak di taman hiburan setempat. (REUTERS/Lam Yik)

Pameran ini mencerminkan peningkatan ekonomi Hong Kong. Pusat keuangan China itu kini menarik lebih banyak pariwisata melalui panda. Panda sendiri dipandang sebagai maskot tidak resmi Tirai Bambu, dengan berbagai panda raksasa yang dipinjamkan ke kebun binatang luar negeri dalam apa yang dianggap sebagai alat "diplomatik lunak". (REUTERS/Lam Yik)

6/6 Hong Kong memamerkan 2.500 patung panda menyusul kelahiran dua anak di taman hiburan setempat. (REUTERS/Lam Yik)

Total kini ada enam panda di Hong Kong. Industri pariwisata kota otonomi khusu itu berharap dapatmelihat peningkatan pengunjung meskipun biaya perawatan panda mahal. (REUTERS/Lam Yik)