PTK Tegaskan Kontribusi dalam Ekonomi Biru Indonesia
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Pertamina Trans Kontinental (PTK) menegaskan kontribusinya dalam pengembangan Blue Economy di Indonesia. Hal ini disampaikan dalam rangkaian UIIF Ideathon Nusantara 2024 dengan tema "Blue Economy: Opportunities and Innovations Exploring Sustainable Economic Activities Related to the Ocean and Coasts" yang diselenggarakan Direktorat Inovasi Science Techno and Park (DISTP) Universitas Indonesia bekerja sama dengan PTK.
Blue economy atau ekonomi biru merupakan konsep pembangunan ekonomi berkelanjutan yang berfokus pada pemanfaatan sumber daya laut dan pantai secara berkelanjutan. Blue economy bertujuan mendorong pertumbuhan ekonomi, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan tetap menjaga kelestarian ekosistem laut.
Manager Communication and Compliance PTK Syafaat Yudha Perwira mengatakan sebagai perusahaan penyedia layanan ship dan port solution di Indonesia, PTK memiliki peran strategis dalam mendukung blue economy. Dalam hal ini, PTK mengoperasikan armada ramah lingkungan seperti kapal dengan bahan bakar ganda (diesel dan LNG) dan kapal yang menggunakan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).
"PTK juga menerapkan Shore Connection (SC) atau penyediaan listrik ketika bersandar di pelabuhan yang dikelola serta shorebase yang mendapatkan pengakuan Green Port berskala Asia Pasifik atas upaya PTK mengurangi emisi karbon dan mendukung transisi ke energi baru dan terbarukan," ungkap dia dikutip Selasa (3/11/2024).
Sejalan dengan konsep blue economy, selama 2024 ini PTK melaksanakan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan yang berfokus pada pesisir. Mulai dari Inkubasi Ekonomi Bahari untuk meningkatkan UMKM pesisir Batam, penanaman 5.500 mangrove, hingga pengembangan rumah bibit mangrove di Bali.
Dari segi pengelolaan sampah, PTK juga menggelar coastal clean up bersama Pandawara Group dan berhasil mengumpulkan 28 ton sampah di Yogyakarta. Selain itu, PTK mengembangkan Desa Energi Berdikari yang mampu mengelola 31,5 ton sampah hingga menjadi pusat eduwisata di pesisir Jambi.
Terakhir PTK membangun sarana penyediaan air bersih di Maumere sebagai upaya mengatasi kekeringan di wilayah timur Indonesia.
VP Legal and Relations PTK, Sonny Mirath, mengungkapkan bahwa komitmen perusahaan dalam blue economy merupakan tindakan untuk menjamin kelestarian sumber daya laut dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitar area operasi.
"Melalui partisipasi aktif dalam menjaga keberlanjutan lingkungan dan pemberdayaan masyarakat, PTK memperkuat posisinya sebagai perusahaan penyedia jasa ship and port solutions untuk ketahanan energi nasional sekaligus membantu pemerintah dalam mencapai visi Indonesia yang berkelanjutan," tutur Sonny.
(rah/rah)