Investor China Serbu RI Usai Trump Menang, Wamenperin: Kita Belum Siap

Intan Rakhmayanti Dewi, CNBC Indonesia
03 December 2024 11:21
Wakil Menteri Perindustrian, Faisol Riza, memberikan pemaparan dalam acara Sarasehan 100 Ekonom 2024 di Menara Bank Mega, Jakarta pada Selasa, (3/12/2024). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Foto: Wakil Menteri Perindustrian, Faisol Riza, memberikan pemaparan dalam acara Sarasehan 100 Ekonom 2024 di Menara Bank Mega, Jakarta pada Selasa, (3/12/2024). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia-Investasi diharapkan menjadi salah satu pendorong utama pertumbuhan ekonomi nasional. Akan tetapi, Indonesia dimungkinkan belum siap apabila ada serbuan investor secara bersamaan.

Demikianlah disampaikan Wakil Menteri Perindustrian Faisol Riza dalam Sarasehan 100 Ekonom di Menara Bank Mega, Jakarta, Selasa (3/12/2024)

Wakil Menteri Perindustrian, Faisol Riza, memberikan pemaparan dalam acara Sarasehan 100 Ekonom 2024 di Menara Bank Mega, Jakarta pada Selasa, (3/12/2024). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)Foto: Wakil Menteri Perindustrian, Faisol Riza, memberikan pemaparan dalam acara Sarasehan 100 Ekonom 2024 di Menara Bank Mega, Jakarta pada Selasa, (3/12/2024). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Faisol menjelaskan, terpilihnya Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat (AS) memicu perang dagang yang lebih besar dari sebelumnya. Ini membuat khawatir perusahaan China yang selama ini menjual barangnya ke AS.

"Terus terang banyak permintaan dari perusahaan Tiongkok untuk bertemu dengan pihak Kemenperin. Kami menduga berpikir lebih baik memindahkan industri di kawasan Asia Tenggara sehingga kalau ekspor bisa ke Amerika tidak rugi seperti langsung ekspor seperti dari China," paparnya.

Menurut Faisol, ini dapat menjadi kabar yang menggembirakan bagi Indonesia tapi pada saat yang sama ada kekhawatiran besar.

"Mengkhawatirkan karena kita belum betul-betul bisa siap dengan seluruh serbuan investasi jika ini terjadi," ujarnya.

"Karena perbaikan regulasi harus secepat mungkin kita lakukan dalam rangka melihat atau mengantisipasi perkembangan ekonomi global ini," tegas Faisol.


(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: iPhone 16 Belum Bisa Dijual di Indonesia, Ini Kata Pemerintah

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular