
Video: Manfaat Prabowo Kejar Investasi Rp 294 Triliun Dari China - AS
Jakarta, CNBC Indonesia- Lawatan Presiden Prabowo Subianto ke sejumlah negara selama 16 Hari di awal masa pemerintahan Kabinet Merah Putih mampu membawa komitmen investasi hingga Rp294 Triliun.
Sejak 8 November 2024, Prabowo telah mengunjungi sejumlah negara termasuk China, Amerika Serikat, Peru, Brazil, Inggris, Abu Dhabi serta menghadiri KTT APEC dan KTT G20 sekaligus menggelar pertemuan bilateral dengan beberapa pemimpin negara.
Langkah Presiden Prabowo menjalin kerja sama internasional ini dinilai Pakar Hukum Bisnis dan Perdagangan Internasional, Ariawan Gunadi sebagai komitmen RI untuk menjalin hubungan baik dengan dunia internasional.
Komitmen investasi yang berhasil ditarik Prabowo di China sekitar Rp160 Triliun terkait Program Makan Bergizi Gratis (MBG), kesepakatan bidang pangan dan EBT hingga upaya merampungkan Perundingan Indonesia-Peru Comprehensive Economic Patnership Agreement (IP-CEPA) , kerjasama RI-Brazil senilai Rp44,4 Triliun.
Diharapkan langkah menarik investasi ini penting untuk mendorong pengembangan berbagai sektor guna menopang perkembangan ekonomi RI menuju target 8%. Namun investasi harus diikuti dengan penegakan hukum atau law enforcement yang baik agar RI dapat merasakan dampak investasi ini.
Seperti apa pengamat melihat upaya pemerintah merealisasikan komitmen investasi ini? Selengkapnya simak dialog Bramudya Prabowo dengan Pakar Hukum Bisnis dan Perdagangan Internasional, Ariawan Gunadi dalam Squawk Box, CNBC Indonesia (Senin, 25/11/2024)

-
1.
-
2.
-
3.