Update Terbaru Pemilu AS 2024: Trump 230, Kamala 210
Jakarta, CNBC Indonesia - Mantan Presiden Donald Trump unggul dari pentahana Wakil Presiden (wapres) Kamala Harris dalam kontestasi pemilu Amerika Serikat (AS) 2024.
Trump yang diusung Partai Republik unggul dalam electoral collage di mana dia mendapatkan 230 suara sementara Kamala yang diusung Partai Demokrat sekitar 210 suara.
Hal ini terlihat dari update terbaru Associated Press (AP) sekitar pukul 24.00 malam waktu setempat atau sekitar pukul 12.00 Rabu (6/11/2024) waktu RI.
Total suara yang masuk untuk Trump sekitar 13 juta (51%) sedangkan untuk Kamala 59 juta (47%).
Trump unggul di 22 negara bagian, di antara Texas, Florida, Ohio. Kamala unggul di 15 negara bagian seperti California dan New York.
Berdasarkan sistem AS, warga negara tidak memilih pemimpin mereka secara langsung.
Sebaliknya, surat suara mereka memilih 538 anggota kelompok yang disebut Electoral College, yang kemudian memilih presiden dan wakil presiden.
Setiap negara bagian memberikan suara Electoral College untuk kandidat yang memenangkan suara terbanyak.
Negara bagian yang lebih besar, dengan lebih banyak perwakilan di Kongres AS, mendapatkan bagian yang lebih besar dari 538 suara Electoral College yang ditawarkan.
Mereka yang mendapatkan 270 suara Electoral College akan melaju ke Ruang Oval, memimpin Washington.
Perlu diketahui 25 Desember, sertifikat pemilu setiap negara bagian harus sudah diterima oleh Presiden Senat, yang nantinya dijabat Wapres AS.
Pada tanggal 6 Januari 2025, Kongres menghitung dan mengkonfirmasi hasilnya, sebelum presiden baru dilantik pada tanggal 20 Januari tahun depan.
(sef/sef)