Video: DPR Cegah "Moral Hazard" Pemutihan Utang 6 Juta Petani-Nelayan

Jakarta, CNBC Indonesia- Presiden Prabowo Subianto disebut Hashim Djojohadikusumo berencana akan menghapus utang 6 juta petani dan nelayan ke perbankan dengan menerbitkan peraturan presiden (Perpres) pemutihan utang.

Ketua Umum Asosiasi Industri Usaha Mikro Kecil dan Menengah Indonesia (AkuMandiri), Hermawati Setyorinny menyambut positif langkah pemerintahan Prabowo untuk menghapuskan utang petani, nelayan dan UMKM. Langkah ini juga dinilai baik untuk mendukung sektor pertanian dan perikanan menuju target swasembada pangan nasional.

Namun demikian, bagi sektor UMKM masih menanti persyaratan dan prosedur yang dibutuhkan sehingga bisa dimanfaatkan oleh petani, nelayan dan UMKM untuk mengembangkan usaha sekaligus mendukung program ketahanan pangan.

Ke depan, IUMKM berharap pemutihan ini bisa memberi peluang bagi nelayan, petani dan UMKM untuk kembali mendapatkan pinjaman perbankan. Selain itu juga diharapkan adanya pendampingan dari pemerintah terhadap pengelolaan keuangan dalam mendorong produktivitas.

Seperti apa urgensi pemutihan utang petani, nelayan dan UMKM? Selengkapnya simak dialog Shinta Zahara dengan Anggota Komisi IV DPR RI, Rokhmin Dahuri dan Ketua Umum Asosiasi Industri Usaha Mikro Kecil dan Menengah Indonesia (AkuMandiri), Hermawati Setyorinny dalam Squawk Box, CNBC Indonesia (Senin, 04/11/2024)