CNBC Indonesia
FOTO INTERNASIONAL

Potret Detik-Detik Teror Penembakan Massal di Markas Dirgantara Turki

Reuters, AP Photo,  CNBC Indonesia
24 October 2024 09:05
Dalam gambar yang diambil dari video kamera keamanan menunjukkan dua orang membawa senjata api dan ransel saat melakukan serangan di lokasi perusahaan kedirgantaraan dan pertahanan milik negara Turki (TUSAS), di pinggiran Ankara, Turki, Rabu 23 Oktober 2024. (Validated UGC via AP)

Dalam gambar yang diambil dari video kamera keamanan menunjukkan dua orang membawa senjata api dan ransel saat melakukan serangan di lokasi perusahaan kedirgantaraan dan pertahanan Nato milik negara Turki (TUSAS), di pinggiran Ankara, Turki, Rabu (23/10/2024). (Validated UGC via AP)

Dalam gambar yang diambil dari video kamera keamanan menunjukkan dua orang membawa senjata api dan ransel saat melakukan serangan di lokasi perusahaan kedirgantaraan dan pertahanan milik negara Turki (TUSAS), di pinggiran Ankara, Turki, Rabu 23 Oktober 2024. (Validated UGC via AP)

Akibat dari serangan tersebut sedkitnya menewaskan lima orang dan melukai 22 lainnya. Dalam Negeri Ali Yerlikaya menyatakan bahwa kedua pelaku tewas dalam serangan tersebut. (REUTERS/Stringer)

Dalam gambar yang diambil dari video kamera keamanan menunjukkan dua orang membawa senjata api dan ransel saat melakukan serangan di lokasi perusahaan kedirgantaraan dan pertahanan milik negara Turki (TUSAS), di pinggiran Ankara, Turki, Rabu 23 Oktober 2024. (Validated UGC via AP)

Saksi mata melaporkan bahwa mereka mendengar ledakan dan tembakan ketika para karyawan mulai meninggalkan gedung tersebut. (IHA (Ihlas News Agency) via REUTERS)

Dalam gambar yang diambil dari video kamera keamanan menunjukkan dua orang membawa senjata api dan ransel saat melakukan serangan di lokasi perusahaan kedirgantaraan dan pertahanan milik negara Turki (TUSAS), di pinggiran Ankara, Turki, Rabu 23 Oktober 2024. (Validated UGC via AP)

Proses evakuasi karyawan di kompleks TUSAS kemudian dimulai, dengan bus-bus diizinkan meninggalkan lokasi setelah operasi berakhir. Gambar yang beredar memperlihatkan ambulans dan helikopter tiba di tempat kejadian untuk mengevakuasi korban. (Yavuz Ozden/Dia Photo via AP)

Dalam gambar yang diambil dari video kamera keamanan menunjukkan dua orang membawa senjata api dan ransel saat melakukan serangan di lokasi perusahaan kedirgantaraan dan pertahanan milik negara Turki (TUSAS), di pinggiran Ankara, Turki, Rabu 23 Oktober 2024. (Validated UGC via AP)

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan di Rusia bersama Presiden Vladimir Putin dalam konferensi BRICS, mengutuk keras serangan itu. NATO, Amerika Serikat, dan Uni Eropa juga mengecamnya, dengan Sekjen NATO Mark Rutte menegaskan dukungan aliansi kepada Turki. (REUTERS/Stringer)
Dalam gambar yang diambil dari video kamera keamanan menunjukkan dua orang membawa senjata api dan ransel saat melakukan serangan di lokasi perusahaan kedirgantaraan dan pertahanan milik negara Turki (TUSAS), di pinggiran Ankara, Turki, Rabu 23 Oktober 2024. (Validated UGC via AP)
Dalam gambar yang diambil dari video kamera keamanan menunjukkan dua orang membawa senjata api dan ransel saat melakukan serangan di lokasi perusahaan kedirgantaraan dan pertahanan milik negara Turki (TUSAS), di pinggiran Ankara, Turki, Rabu 23 Oktober 2024. (Validated UGC via AP)
Dalam gambar yang diambil dari video kamera keamanan menunjukkan dua orang membawa senjata api dan ransel saat melakukan serangan di lokasi perusahaan kedirgantaraan dan pertahanan milik negara Turki (TUSAS), di pinggiran Ankara, Turki, Rabu 23 Oktober 2024. (Validated UGC via AP)
Dalam gambar yang diambil dari video kamera keamanan menunjukkan dua orang membawa senjata api dan ransel saat melakukan serangan di lokasi perusahaan kedirgantaraan dan pertahanan milik negara Turki (TUSAS), di pinggiran Ankara, Turki, Rabu 23 Oktober 2024. (Validated UGC via AP)
Dalam gambar yang diambil dari video kamera keamanan menunjukkan dua orang membawa senjata api dan ransel saat melakukan serangan di lokasi perusahaan kedirgantaraan dan pertahanan milik negara Turki (TUSAS), di pinggiran Ankara, Turki, Rabu 23 Oktober 2024. (Validated UGC via AP)