
Video: RI Punya Menteri Terbanyak ASEAN, Yakin PDB 8% Cepat Tercapai?
Jakarta, CNBC Indonesia- Kabinet Merah Putih 2024-2029 di masa Pemerintahan Prabowo-Gibran disebut sebagai Kabinet terbanyak sejak reformasi dengan 48 orang Menteri dan 56 orang Wakil Menteri. Bahkan jika dibandingkan dengan kawasan Asia Tenggara maka RI memiliki jumlah menteri terbanyak.
Bagi pelaku usaha tambang, jumlah menteri Kabinet Merah Putih sebagai hak prerogatif Presiden Prabowo, dimana susunan kabinet ini bisa dimaksudkan untuk mengatasi kompleksitas permasalahan yang harus diselesaikan pemerintah.
Diharapkan dengan semakin banyak komposisi menteri dan wakil menteri maka dapat mempercepat penyelesaian masalah di berbagai sektor sekaligus mendorong pencapaian target ekonomi 8%.
Senada dengan pelaku usaha, Founder Core Indonesia, Hendri Saparini juga menyebutkan komposisi kabinet Prabowo-Gibran sebagai wewenang Presiden.
Hendri mengatakan di satu sisi kabinet 'gemuk' Prabowo bisa mempercepat upaya mengatasi berbagai tantangan ekonomi RI, meski di sisi lain bisa mempersulit berbagai koordinasi internal kementerian bahkan antar Kementerian/lembaga.
Seperti apa peluang dan tantangan kabinet Prabowo dengan jumlah menteri dan wakil menteri yang besar? Selengkapnya simak dialog Shafinaz Nachiar dengan Direktur Eksekutif Indonesia Mining Association (IMA), Hendra Sinadia dan Founder Core Indonesia, Hendri Saparini dalamClosing Bell, CNBCIndonesia (Selasa, 22/10/2024)
-
1.
-
2.
-
3.