Menkop Budi Arie Incar 50 Juta Orang RI Masuk Koperasi

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
Senin, 21/10/2024 16:40 WIB
Foto: Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi saat acara serah terima jabatan dan pisah sambut di Gedung Kementerian Koperasi, Jakarta, Senin (21/10/2024). (CNBC Indonesia/Novina)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi langsung tancap gas usai dilantik Senin pagi (21/10/2024). Salah satunya memastikan jumlah koperasi naik dua kali lipat dari yang ada sekarang 27 juta orang dalam satu tahun ke depan.

"Karena target saya, paling tidak di tingkat partisipasi 27 juta, paling tidak dalam setahun harus dua kali lipat orang Indonesia jadi atau berkoperasi," kata Budi Arie dalam sambutannya saat Serah Terima Jabatan Menteri Koperasi di Jakarta.

Dengan baru 27 juta orang berkoperasi artinya hanya 10% masyarakat yang berpartisipasi. Ini jauh berbeda dengan negara lain seperti Amerika Serikat (AS) yang tembus 125 juta.


Budi Arie juga memaparkan agenda 100 hari menjabat di Kementerian yang baru terbentuk itu. Mulai dari digitalisasi koperasi, dia memastikan akan bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Digital.

"Tadi di Kominfo, saya sudah sampaikan bahwa Kementerian Koperasi dan Kementerian Komunikasi dan Digital akan bekerja sama. Karena saya ingin mendigitalisasi koperasi," kata dia.

Pekerjaan lain yang akan dilakukan selama tiga bulan ke depan termasuk re-branding koperasi dan memperkuat sumber daya manusia. Dengan waktu yang tak banyak, dia meminta kementeriannya bisa bergerak cepat.

"Mudah-mudahan mesin di Kementerian Koperasi bisa kuat untuk lari 120 km per jam," ucapnya.

Selain itu, dia menjanjikan RUU Koperasi bisa selesai. Menurutnya itu perlu dilakukan karena UU Koperasi sudah berumur 32 tahun.

"Tata kelola kan juga termasuk dalam hal koperasi. Termasuk regulasi-regulasi yang ada termasuk UU Koperasi yang sudah hampir 32 tahun, terakhir 1992," jelas Budi Arie.

Budi Arie belum terlalu berbicara banyak soal berapa banyak deputi yang akan bekerja di bawahnya. Soal organis, menurutnya perlu dibicarakan dengan Kementerian PAN RB.

"Belum, kalau itu nanti kita bicara teknis ya. Kita bicara dengan Kementerian PAN-RB," tuturnya.


(dce)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Budi Arie Ungkap Koperasi Jadi Senjata Lawan Ketidakadilan Desa