Volkswagen berpendapat bahwa biaya energi dan tenaga kerja yang tinggi di Jerman, ekonomi teratas Eropa, merugikannya dibandingkan dengan rekan-rekan Eropa serta pesaing Tiongkok yang telah mengarahkan pandangan mereka pada sebagian besar pasar kendaraan listrik di kawasan tersebut. (REUTERS/Annegret Hilse)