Kongo Borong Pesawat N-219 Buatan RI, Nilainya Rp 1,02 Triliun

Rosseno Aji Nugroho, CNBC Indonesia
04 September 2024 09:10
N219 Amphib. (Dok: bambangbrodjonegoro)
Foto: N219 Amphib. (Dok: bambangbrodjonegoro)

Bali, CNBC Indonesia - Kongo membuat kesepakatan pembelian 5 pesawat N-219 dalam acara Indonesia-Africa Forum (IAF) ke-2 dan High-Level Forum on Multi-Stakeholder Partnerships (HLF-MSP) 2024 di Bali. Nilai pembelian 5 pesawat buatan PT Dirgantara Indonesia itu mencapai US$ 66,2 juta atau setara Rp 1,029 triliun (Rp15.556/US$).

"Ini merupakan salah satu bentuk bagaimana Indonesia berkomitmen untuk mengembangkan industri kedirgantaraan," kata Deputi Bidang Ekonomi Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas)/Kementerian PPN Amalia Adininggar Widyasanti, di Nusa Dua, Bali, dikutip Rabu, (4/9/2024).

Amalia mengatakan pembelian pesawat ini juga merupakan salah satu signifikansi dari penyelenggaraan IAF dan HLF-MSP. Menurut dia, forum tersebut mampu mempererat kerja sama ekonomi di antara negara-negara berkembang.

"Di forum HLF-MSP Indonesia berkesempatan untuk menjual produk-produk karya anak bangsa," kata dia.

Amalia berkata upaya mengkomersialisasikan produk 'made in Indonesia' tentu tidak akan berhenti hanya pada penjualan pesawat itu. Dia mengatakan Indonesia akan terus mempromosikan produk dalam negeri untuk bisa bersaing di kancah internasional.

"Pesawat itu hasil buatan Indonesia, lebih dari 40% komponen pesawat N-219 itu dalam negeri," katanya.


(haa/haa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article RI Bantu Negara Afrika Tingkatkan Pendidikan & Perencanaan Pembangunan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular