Video: Jeda Perang 3 Hari, 640 Ribu Anak di Gaza Divaksin Polio

Jakarta, CNBC Indonesia- Organisasi Kesehatan Dunia PBB mengatakan telah mencapai kesepakatan dengan Israel untuk jeda perang terbatas guna melaksanakan vaksinasi polio bagi ratusan ribu anak Palestina di Gaza.

Langkah ini dilakukan WHO setelah seorang bayi tertular kasus pertama yang dikonfirmasi dalam 25 tahun di wilayah Palestina.

Kampanye vaksinasi akan dimulai hari Minggu, 1 September 2024 di Gaza tengah selama tiga hari yang akan berlanjut ke Gaza Selatan dan Gaza Utara

WHO mempersiapkan 1,3 juta dosis vaksin dan menargetkan 640.000 anak di bawah usia 10 tahun, yang masing-masing akan menerima dua tetes vaksin polio oral dalam dua putaran serta yang kedua akan diberikan empat minggu setelah yang pertama.

WHO mengatakan petugas kesehatan perlu memvaksinasi sedikitnya 90% anak-anak di Gaza untuk menghentikan penularan polio.

Kampanye ini akan melibatkan lebih dari 2.100 petugas kesehatan dari badan-badan PBB dan Kementerian Kesehatan Gaza, yang bekerja di ratusan lokasi di seluruh Gaza.

Petugas layanan kesehatan di Gaza telah memperingatkan potensi wabah polio selama berbulan-bulan, seiring dengan meningkatnya krisis kemanusiaan yang disebabkan oleh serangan Israel.

Warga Palestina yang mengungsi sering kali tinggal di kamp-kamp tenda yang padat, di dekat tumpukan sampah dan air limbah kotor yang mengalir ke jalan-jalan yang oleh para pekerja bantuan digambarkan sebagai tempat berkembang biaknya penyakit seperti polio, yang menyebar melalui kotoran.