Internasional

Asia Memanas! Pesawat China 'Menyusup', Jepang Kerahkan Jet Tempur

Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia
26 August 2024 21:20
Jet tempur F-15 (AP/Ariel Schalit)
Foto: Jet tempur F-15 (AP/Ariel Schalit)

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Pertahanan (Kemhan) Jepang mengerahkan jet tempur pada Senin (26/8/2024) setelah sebuah pesawat militer China "melanggar" wilayah udara Negeri Sakura.

"Pesawat China itu dipastikan telah melanggar wilayah udara teritorial di lepas pantai Kepulauan Danjo di Prefektur Nagasaki," kata Kemhan Jepang dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip AFP.

Kementerian itu juga menambahkan bahwa mereka telah meluncurkan "jet tempur dalam keadaan darurat".

Pesawat pengumpul intelijen Y-9 China memasuki wilayah udara Jepang pada pukul 11:29 waktu setempat. Pesawat China masuk ke wilayah udara Jepang selama sekitar dua menit.

Media lokal termasuk penyiar publik NHK mengatakan insiden itu menandai serangan pertama oleh pesawat militer China ke wilayah udara Jepang.

Kementerian mengatakan langkah-langkah telah diambil oleh SDF seperti "mengeluarkan peringatan" kepada pesawat itu, tetapi NHK melaporkan bahwa tidak ada senjata, seperti pistol suar, yang digunakan sebagai tanda peringatan.

Menanggapi insiden tersebut, Kementerian Luar Negeri Jepang dalam sebuah pernyataan menyebut Wakil Menteri Luar Negeri Masataka Okano memanggil duta besar sementara China untuk Jepang pada Senin malam. Ia menyampaikan protes tegas kepada pejabat tersebut, serta menyerukan tindakan untuk mencegah terulangnya insiden tersebut.

Sementara diplomat China tersebut mengatakan bahwa masalah tersebut akan dilaporkan ke Beijing.

Hingga berita ini dirilis, belum ada ada komentar dari otoritas China.

Kapal-kapal Jepang dan China sebelumnya terlibat dalam insiden menegangkan di wilayah yang disengketakan, khususnya Kepulauan Senkaku di Laut China Timur, yang dikenal oleh Beijing sebagai Diaoyu.

Rantai pulau yang terpencil tersebut telah memicu ketegangan diplomatik dan menjadi tempat konfrontasi antara kapal penjaga pantai Jepang dan kapal penangkap ikan China. Beijing telah semakin tegas tentang klaimnya atas pulau-pulau tersebut dalam beberapa tahun terakhir.

Beijing mengklaim sepihak hampir semua wilayah Laut China Selatan meskipun ada putusan pengadilan internasional yang menyatakan bahwa pernyataannya tidak memiliki dasar hukum.

Kepulauan Danjo adalah sekelompok pulau kecil yang terletak di Laut China Timur, di lepas pantai wilayah Nagasaki di selatan Jepang.


(luc/luc)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Halau China, Filipina Izinkan Jepang Kerahkan Pasukan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular