Pasok Ayam & Telor, Peternak Senang Makan Gratis Prabowo Siap Dimulai

Jakarta, CNBC Indonesia- Setelah dilantik Presiden Joko Widodo, Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana bergerak cepat mempersiapkan pelaksanaan aturan hingga strategi terkait Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang ditargetkan mulai dilaksanakan 2 Januari 2025.

Sementara Bapanas juga meyakini Program MBG juga akan menguntungkan banyak sektor termasuk para petani dan peternak sebagai penyedia pasokan bahan pangan program MBG.

Menilik rencana Program MBG, Ketua V Gabungan Perusahaan Pembibitan Unggas (GPPU), Dewa Putu Sumerta berharap hal ini menjadi angin segar bagi peternak unggas. Program ini bisa mengatasi persoalan oversupply sektor perunggasan sehingga GPPU siap untuk memasok kebutuhan daging dan telur ayam bagi program makan gratis Prabowo-Gibran.

Namun di sisi lain, Ketua Asosiasi Peternak Sapi Perah Indonesia (APSPI), Agus Warsito mengatakan jumlah produksi susu segar saat ini masih kekurangan untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri, sehingga jika program MBG dilaksanakan defisit produksi susu akan semakin lebar.

APSPI berharap pemerintah mendukung upaya peningkatan jumlah sapi perah untuk memenuhi kebutuhan program MBG. Lalu Seperti apa dampak positif dan tantangan program makan siang gratis? Selengkapnya simak dialog Syarifah Rahma dengan Ketua V Gabungan Perusahaan Pembibitan Unggas (GPPU), Dewa Putu Sumerta dengan Ketua Asosiasi Peternak Sapi Perah Indonesia (APSPI), Agus Warsito dalam Squawk Box, CNBC Indonesia (Kamis, 22/08/2024)