Luhut Tegaskan Tiket Pesawat Mahal Bukan Karena Avtur

Verda Nano Setiawan, CNBC Indonesia
20 August 2024 11:45
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan saat memberikan sambutan dalam peresmian Pabrik Bahan Anoda Baterai Litium, Kendal, Rabu (7/8/2024). (Tangkapan Layar Youtube Sekretariat Presiden)
Foto: Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan saat memberikan sambutan dalam peresmian Pabrik Bahan Anoda Baterai Litium, Kendal, Rabu (7/8/2024). (Tangkapan Layar Youtube Sekretariat Presiden)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan bahwa harga avtur bukan satu-satunya faktor yang menyebabkan harga tiket pesawat menjadi mahal. Namun, terdapat faktor-faktor lain yang turut mempengaruhi.

"Ya itu tadi, kan itu ada banyak faktor. Kita kan bicara mana cost yang bisa kita turunkan seperti sparepart dan harga fuel," kata Luhut di Jakarta, dikutip Selasa (20/8/2024).

Di sisi lain, pemerintah juga telah membentuk Komite Supervisi Harga Tiket Angkutan Penerbangan Nasional untuk mengevaluasi komponen biaya tiket pesawat. Luhut memastikan bahwa proses penurunan harga tiket pesawat akan rampung pada bulan ini.

Menurut Luhut, komite, saat ini tengah mempertimbangkan sejumlah faktor yang dapat mendorong penurunan harga tiket pesawat. Salah satunya yakni dengan menerapkan sistem multi provider untuk memasok bahan bakar avtur.

Sebagaimana diketahui, harga tiket pesawat domestik belakangan ini diketahui lebih tinggi dibandingkan harga pesawat tujuan luar negeri meski dengan jarak yang tidak terlampau jauh. Perbedaan ini pun viral di media sosial sehingga banyak netizen menyampaikan lebih irit liburan ke luar negeri dibanding dalam negeri.

Berdasarkan penelusuran di online travel agent (OTA), harga tiket pesawat antara keduanya bisa terlihat, misalnya pesawat Jakarta-Singapura kelas ekonomi untuk tanggal 16 Oktober 2024 hanya Rp 475.000 menggunakan maskapai Air Asia.

Sedangkan harga tiket pesawat termurah Jakarta-Medan di waktu dan kelas yang sama tembus Rp 1.201.794, namun penerbangannya tidak langsung, yakni harus transit terlebih dulu ke Kuala Lumpur. Sementara tiket penerbangan langsung termurah di waktu dan kelas yang sama yakni Rp 1.632.300 menggunakan Super Air Jet.

Adapun, jika hendak terbang di 31 Agustus 2024 ini harga tiket Jakarta-Singapura juga masih di harga Rp 716.000 menggunakan maskapai Citilink kelas ekonomi.

Lalu untuk penerbangan Jakarta-Medan termurah di waktu yang sama dengan kelas ekonomi harganya Rp 1.256.394, itu pun harus transit ke Kuala Lumpur lalu lanjut ke Medan.

Jika ingin penerbangan langsung Jakarta-Medan maka harus merogoh kocek Rp 1.537.000 menggunakan maskapai Lion Air. Ini merupakan tiket penerbangan langsung termurah di hari itu.


(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Luhut Pamer Bawa Investasi Raksasa dari China

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular