Raut Sedih Luhut di Pidato Terakhir Jokowi

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menunjukkan raut sedih saat Presiden Joko Widodo atau Jokowi memohon maaf kepada khalayak publik dalam pidato kenegaraannya.
Jokowi mengatakan dalam 10 tahun kepemimpinannya, sangat mungkin ada celah dan salah dalam langkah-langkah yang dia ambil.
"Oleh sebab itu, di penghujung masa jabatan ini, izinkan saya menyampaikan suara nurani terdalam kepada Bapak, Ibu, Saudara-Saudara se-Bangsa dan se-Tanah Air, kepada seluruh rakyat Indonesia, tidak terkecuali satu pun," kata Jokowi dalam pidatonya di Sidang Tahunan MPR, Jumat (16/8/2024).
"Saya dan Prof. Dr. (H.C.) K.H. Ma'ruf Amin mohon maaf. Mohon maaf untuk setiap hati yang mungkin kecewa, untuk setiap harapan yang mungkin belum bisa terwujud, untuk setiap cita-cita yang mungkin belum bisa tergapai," paparnya.
![]() Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan saat dalam Sidang Tahunan MPR dan Sidang Bersama DPR RI-DPD RI di gedung DPR/MPR RI, Jakarta, Jumat (16/8/2024). (Tangkapan Layar Youtube DPR RI) |
"Sekali lagi, kami mohon maaf. Ini adalah yang terbaik, yang bisa kami upayakan bagi rakyat. Indonesia, bagi bangsa dan negara Indonesia."
Setelah meminta maaf Jokowi memohon izin menyerahkan tampuk kepemimpinan kepada Bapak Prabowo Subianto pada 20 Oktober mendatang. Ungkapan Jokowi ini disambut Prabowo dengan berdiri dan memberikan hormat.
Ketika Prabowo disorot, tampak raut muka Luhut penuh haru dan kesedihan. Dia pun mengusap ujung mata kananya. Sepanjang 10 tahun pemerintahan Jokowi, Luhut selalu menemani mantan gubernur DKI Jakarta ini. Di periode pertama, Luhut sempat menjabat sebagai Kepala Staf Kepresidenan, hingga diangkat menjadi Menkopolhukam.
Kemudian, dia melanjutkan jabatannya sebagai Menko Maritim dan Investasi. Luhut pun pernah menjabat sebagai Plt Menteri ESDM setelah Archandra mundur.
Adapun, Jokowi dan Luhut sudah saling mengenal sejak 2008. Saat itu, Jokowi masih menjadi pengusaha furnitur dan baru dipilih sebagai Wali Kota Solo.
(haa/haa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Prabowo Jadi Presiden, Luhut Mau Pensiun, Benarkah?
