CNBC Indonesia
FOTO INTERNASIONAL

Potret Warga Palestina-Iran 'Menangisi' Pembunuhan Ismail Haniyeh

Reuters, AP Photo,  CNBC Indonesia
01 August 2024 04:45
Warga Palestina menghadiri protes setelah pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Iran, di Hebron di Tepi Barat yang diduduki Israel, 31 Juli 2024. (REUTERS/Mussa Qawasma)

Warga Palestina menggelar aksi berduka di Hebron di Tepi Barat, Palestina, yang diduduki Israel, pada Rabu (31/7/2024) setelah Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh terbunuh di Teheran, Iran. (REUTERS/Mussa Qawasma)

Warga Palestina menghadiri protes setelah pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Iran, di Hebron di Tepi Barat yang diduduki Israel, 31 Juli 2024. (REUTERS/Mussa Qawasma)

Para warga Palestina mengutuk atas pembunuhan yang terjadi pada pemimpinnya itu. Mereka meneriakkan yel-yel dan menangisi kepergian sosok politikus Hamas yang terkenal di global tersebut. (REUTERS/Mohammed Torokman)

Warga Palestina menghadiri protes setelah pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Iran, di Hebron di Tepi Barat yang diduduki Israel, 31 Juli 2024. (REUTERS/Mussa Qawasma)

Selain di Palestina, sejumlah warga Lebanon juga mengadakan aksi yang sama untuk mengutuk pembunuhan Ismail Haniyeh dengan membawa foto sang Haniyeh dan membawa bendera. (AP Photo/Mohammed Zaatari)

Warga Palestina menghadiri protes setelah pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Iran, di Hebron di Tepi Barat yang diduduki Israel, 31 Juli 2024. (REUTERS/Mussa Qawasma)

Diketahui Ismail Haniyeh berada di ibu kota Iran untuk menghadiri pelantikan Presiden Iran Masoud Pezeshkian yang berlangsung pada hari Selasa.  (AP Photo/Mohammed Zaatari)

Warga Palestina menghadiri protes setelah pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Iran, di Hebron di Tepi Barat yang diduduki Israel, 31 Juli 2024. (REUTERS/Mussa Qawasma)

Warga Teheran juga menggelar aksi yang sama. Mereka mengatakan bahwa musuh-musuh Iran "ingin menciptakan permusuhan di dalam negeri". (Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS)

Warga Palestina menghadiri protes setelah pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Iran, di Hebron di Tepi Barat yang diduduki Israel, 31 Juli 2024. (REUTERS/Mussa Qawasma)

Haniyeh tewas sekitar pukul 2.00 pagi waktu setempat. Laporan media Iran menyebut dirinya tewas dalam serangan udara, di mana proyektil digerakkan dari jarak jauh. (Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS)
Warga Palestina menghadiri protes setelah pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Iran, di Hebron di Tepi Barat yang diduduki Israel, 31 Juli 2024. (REUTERS/Mussa Qawasma)
Warga Palestina menghadiri protes setelah pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Iran, di Hebron di Tepi Barat yang diduduki Israel, 31 Juli 2024. (REUTERS/Mussa Qawasma)
Warga Palestina menghadiri protes setelah pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Iran, di Hebron di Tepi Barat yang diduduki Israel, 31 Juli 2024. (REUTERS/Mussa Qawasma)
Warga Palestina menghadiri protes setelah pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Iran, di Hebron di Tepi Barat yang diduduki Israel, 31 Juli 2024. (REUTERS/Mussa Qawasma)
Warga Palestina menghadiri protes setelah pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Iran, di Hebron di Tepi Barat yang diduduki Israel, 31 Juli 2024. (REUTERS/Mussa Qawasma)
Warga Palestina menghadiri protes setelah pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Iran, di Hebron di Tepi Barat yang diduduki Israel, 31 Juli 2024. (REUTERS/Mussa Qawasma)