
Biden Hibahkan Rp 10,5 T ke RI

Jakarta, CNBC Indonesia - Amerika Serikat (AS) memberikan hibah kepada Indonesia sebesar US$ 649 juta (Rp 10,5 triliun). Hal ini terungkap dari kunjungan CEO Millennium Challenge Corporation (MCC) Alice Albright ke Indonesia, Senin.
Dalam keterangannya Kedutaan Besar (Kedubes) AS di Jakarta, Albright pergi ke Jakarta untuk merayakan penyelenggaraan hibah di Indonesia yang mencapai jumlah tersebut. Hibah MCC ini bertujuan untuk meningkatkan jumlah dan kualitas infrastruktur Indonesia, serta meningkatkan akses pembiayaan bagi usaha kecil dan menengah.
"Kemitraan MCC dengan Indonesia telah berlangsung hampir dua dekade, dan kesepakatan program terbaru ini meningkatkan total investasi kami di negara ini menjadi lebih dari US$ 1 miliar," kata Albright, dalam pernyataan yang diterima CNBC Indonesia, Selasa (30/7/2024).
Dana ini masuk melalui platform Kesepakatan Infrastruktur dan Keuangan Indonesia (Indonesia Infrastructure and Finance Compact). Secara rinci, MCC telah menghibahkan US$ 55 juta pada tahun 2006 lalu untuk menerapkan strategi imunisasi nasional, membangun kapasitas pekerja layanan kesehatan, dan mengurangi korupsi.
Lalu, hal ini dilanjutkan dengan Perjanjian MCC-Indonesia senilai US$ 474 juta yang fokus pada peningkatan pengadaan publik, penerapan energi ramah lingkungan, dan nutrisi, yang berakhir pada tahun 2018.
"Melalui kolaborasi terbaru ini, saya senang masyarakat Indonesia dapat memperkuat dan memperluas bisnis mereka serta mengakses pasar-pasar baru dengan aman," tambah Albright.
MCC adalah lembaga pembangunan independen pemerintah AS yang berupaya mengurangi kemiskinan global melalui pertumbuhan ekonomi. Didirikan pada tahun 2004, MCC memberikan hibah yang memadukan investasi infrastruktur dengan kebijakan reformasi dan kelembagaan kepada negara-negara yang memenuhi standar tata pemerintahan yang baik, korupsi yang rendah, dan menghormati demokrasi.
Sementara itu, dalam kunjungan ke Jakarta, Albright bersama Duta Besar AS Terpilih untuk Indonesia Kamala Lakhdhir, juga menandatangani perjanjian hibah dengan Indonesia Infrastructure Finance (IIF) yang akan memajukan opsi pembiayaan gabungan untuk sektor publik dan swasta guna menyediakan dan mempertahankan lebih banyak proyek infrastruktur publik.
"Beliau juga bertemu dengan Wakil Menteri Keuangan Indonesia Thomas Djiwandono dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Suharso Monoarfa, guna memperdalam komitmen bersama untuk meningkatkan lingkungan keuangan dan memberikan pinjaman di Indonesia," tambah keterangan Kedubes AS.
Tak hanya Jakarta, Albright juga melakukan perjalanan ke Provinsi Kepulauan Riau untuk mengunjungi Pelabuhan Kuala Riau, yang sedang dipertimbangkan untuk direhabilitasi sebagai bagian dari kemitraan MCC. Jika terpilih, program ini akan meningkatkan angkutan penumpang dan kargo dari Pelabuhan Kuala Riau ke pulau-pulau lain dan dekat Singapura.
"Puncak dari perjalanan CEO Albright adalah diskusi hangat dengan para pemimpin perempuan Indonesia di pemerintahan dan dunia usaha mengenai inklusi keuangan dan kewirausahaan. Panel ini berfokus pada pentingnya perempuan dalam perekonomian Indonesia dan bagaimana digitalisasi dapat mendukung usaha kecil dan menengah milik perempuan," tulis keterangan Kedubes AS lagi.
(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jepang Beri Kado untuk Pesantren-Yayasan RI, Nilainya Segini
