
Roket Hizbullah Hantam Lapangan Bola di Golan, 12 Orang Tewas
Serang roket di lapangan sepak bola yang diduduki Israel menewaskan 12 orang, termasuk anak-anak.

Warga menolong anak-anak yang terluka beberapa saat setelah serangan roket Hizbullah di Majdal Shams, Dataran Tinggi Golan, Sabtu (27/7/2024). Serang roket di lapangan sepak bola yang diduduki Israel menewaskan 12 orang, termasuk anak-anak. (AP Photo/Hassan Shams)

Dikutip dari Reuters, Israel menyalahkan kelompok bersenjata Lebanon, Hizbullah, dan berjanji untuk membalas tetapi Hizbullah membantah bertanggung jawab. (REUTERS/Ammar Awad)

"Mereka sedang bermain sepak bola, mereka mendengar sirene, mereka berlari ke tempat berlindung.. mungkin butuh waktu sekitar 15 detik (untuk mencapai tempat berlindung). Tetapi mereka tidak dapat mencapai tempat berlindung karena roket menghantam lokasi antara tanah dan tempat berlindung," kata Mourhaf Abu Saleh, seorang saksi mata. (REUTERS/Ammar Awad)

Serangan tersebut secara tajam meningkatkan ketegangan dalam permusuhan yang telah terjadi bersamaan dengan perang Gaza dan telah menimbulkan kekhawatiran akan konflik besar-besaran antara musuh yang bersenjata lengkap tersebut. (REUTERS/Ammar Awad)

Dalam pernyataan tertulis, Hizbullah mengatakan: "Perlawanan Islam sama sekali tidak ada hubungannya dengan insiden itu, dan dengan tegas membantah semua tuduhan palsu dalam hal ini". (REUTERS/Ammar Awad)

Seperti diketahui, Israel dan Hizbullah telah saling tembak melintasi garis demarkasi selama hampir 10 bulan dengan keganasan yang semakin meningkat. Bahkan, sebelum serangan hari Sabtu, para pemimpin regional telah memperingatkan bahwa konflik tersebut telah mencapai titik didih. (AP Photo/Leo Correa)