Hari Anak Nasional, BRI Ajak Anak SD Belajar Tanam Hidroponik

Teti Purwanti, CNBC Indonesia
Rabu, 24/07/2024 11:02 WIB
Foto: Dok BRI

Jakarta, CNBC Indonesia - Dalam rangka memperingati hari anak nasional 2024 yang jatuh pada 23 Juli, BRI turut memberikan dukungan bagi kemajuan pendidkan anak-anak di Indonesia. Salah satunya melalui kegiatan "Belajar Cerdas dan Unik Lewat Hidroponik", salah satu kegiatan yang mengajak para siswa Sekolah Dasar (SD) untuk mengikuti edukasi wisata hidroponik serta mencintai lingkungan.

Dalam kegiatan ini, BRI melalui aktivitas Corporate Social Responsibility (CSR) BRI Peduli mengajak pelajar Sekolah Dasar Negeri (SDN) Karangrejek 02 di Kec. Wonosari, Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta, untuk mengikuti kegiatan edukasi wisata di salah satu lokasi program "BRI Bertani di Kota" (BRINita) Padukuhan Mrican.

Wakil Direktur Utama BRI Catur Budi Harto mengungkapkan perusahaan senantiasa memberikan dukungan bagi kemajuan pendidikan dan kecerdasan anak-anak Indonesia melalui program BRI Peduli. Kegiatan edukasi wisata di Kota (BRINita) Padukuhan Mrican diharapkan dapat memberikan wawasan dan pengetahuan kepada anak-anak tentang pentingnya menjaga lingkungan dan keseimbangan alam.


"Ini merupakan persembahan dari kami BRI bagi anak-anak Indonesia. Semoga menjadi wadah yang baik untuk digunakan anak-anak dalam memperluas wawasan dan pengetahuan mereka dalam menjaga dan merawat lingkungan sekitar sejak dini", ungkap Catur dalam keterangan resmi, Rabu (24/7/2024).

Di BRINita Padukuhan Mrican, anak-anak tersebut belajar mengenai menanam tanaman dengan metode Hidroponik hingga mengenali bagaimana cara untuk menanam, menyemai hingga menyiram tanaman. Selain itu, para siswa juga melakukan aktivitas mewarnai botol daur ulang untuk dijadikan sebagai wadah atau tempat tanaman yang sudah ditanam melalui metode hidroponik.

BRINita Padukuhan Mrican dikelola oleh Kelompok Tani Wanita (KWT) Srikandi di Mrican Caturtunggal Depok. Sejauh mata memandang ekosistem urban farming di Mrican Caturtunggal Depok terlihat lengkap. Ada tanaman buah-buahan, sayuran, tanaman obat keluarga atau toga, serta gazebo hingga pagar tanaman yang sangat memadai.

Nur Handayani, Ketua KWT Srikandi di Mrican Caturtunggal mengungkapkan, penerapan urban farming di Mrican Caturtunggal Depok berhasil menguatkan rasa kebersamaan dan menciptakan budaya gotong royong bagi warga Mrican Caturtunggal Depok. Bonusnya, lingkungan Mrican Caturtunggal Depok jadi tampak indah dan rindang.

"Kami mendapatkan bantuan dari BRI Peduli dengan semua fasilitas sarana dan prasarana, seperti peralatan bertani, tanaman, sampai media tanam, sehingga membuat urban farming di Mrican Caturtunggal Depok makin berkembang dan bisa dipetik manfaatnya yang lebih besar bagi masyarakat," tutur Nur Handayani.

Program BRInita ini juga memberikan edukasi lain kepada KWT Srikandi, seperti pelatihan memasak, sehingga hasil panen urban farming tak hanya dijual sebagai bahan baku segar, tetapi juga berupa olahan makanan hingga catering.

"Saat ini KWT Srikandi sudah punya anggota 44 orang. Dengan anggota tersebut, kami di Mrican Caturtunggal Depok sudah bisa menjual sayuran segar dan makanan olahan lewat ekosistem urban farming ini," imbuhnya.

Di lain pihak, Setyo Dwi Armanto selaku Guru SDN Karangrejek 02 mengungkapkan bahwa kegiatan edukasi "Belajar Cerdas dan Unik Lewat Hidroponik" di BRINita Mrican Caturtunggal Depok memberikan kesan dan mafaat yang besar bagi siswa/i SDN Karangrejek 02 dalam menambah wawasan dan pengetahuan akan lingkungan bagi para siswa.

"Sangat menarik dan menyenangkan, para siswa juga mendapat pengetahuan tentang tanaman hidroponik dan nanti bisa diterapkan waktu pembelajaran sebagai bagian dari project siswa. Semoga kerja sama ini terus berlanjut antara BRI dan sekolah kami ke depannya" ungkapnya.

Selain kegiatan edukasi wisata, BRI juga menyalurkan bantuan peralatan alat tulis kepada para siswa serta bantuan sembako bagi para guru. Bantuan ini diharapkan dapat memberikan semangat dan motivasi bagi guru dan siswa dalam kegiatan belajar mengajar di sekolah.


(rah/rah)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Bank di Atas Kapal, Ternyata Begini Layanannya!