
Helikopter Jatuh di Bali Akibat Baling-Baling Terlilit Tali Layangan
Basarnas Bali mengevakuasi lima orang korban dari helikopter berkode PKWSP dengan operator Bali Heli Tour yang jatuh di Suluban, Desa Pecatu, Badung, Bali.

Badan SAR Nasional (Basarnas) Bali mengevakuasi lima orang korban dari helikopter berkode PKWSP dengan operator Bali Heli Tour yang jatuh di Suluban, Desa Pecatu, Badung, Bali, Jumat (19/7/20224). (BASARNAS via AP)

Helikopter tersebut terbang dari helipad Garuda Wisnu Kencana (GWK) pada pukul 14.33 Wita untuk melakukan tur wisata. Tak lama kemudian, heli tersebut jatuh sekitar pukul 14.37 Wita. (Dok: BASARNAS)

Dari sejumlah keterangan disebutkan bahwa helikopter nahas tersebut jatuh karena baling-baling tersangkut tali layangan. (Dok: BASARNAS)

Menanggapi hal ini anak buah Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi yakni Kepala Bagian Kerja Sama Internasional, Humas, dan Umum Ditjen Perhubungan Udara Mokhammad Khusnu menyatakan pihaknya akan melakukan sosialisasi dan pengawasan yang lebih intensif soal bahayanya bermain layang-layang sembarangan. (Dok: BASARNAS)

Untuk mengetahui lebih lanjut terkait jatuhnya helikopter itu, pihaknya juga sudah mengirim Inspektur Penerbangan dari Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah IV untuk melakukan investigasi pada lokasi kecelakaan. (BASARNAS via AP)