Gibran Jawab Kabar Anggaran Makan Bergizi Gratis Jadi Rp7.500/Porsi

Jakarta, CNBC Indonesia - Kabar pemangkasan anggaran program Makan Bergizi Gratis (MBG) pada era pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming mencuat beberapa waktu belakangan. Disebut-sebut anggaran MBG untuk anak sekolah dipangkas menjadi Rp 7.500 per anak.

Pemangkasan itu mulanya disampaikan ekonom Verdhana Sekuritas, Heriyanto Irawan. Heriyanto mengeklaim diajak berdiskusi dengan tim Prabowo-Gibran terkait program itu dan diizinkan membagikan hasil diskusinya itu ke publik.

"Mungkin 2-3 minggu lalu ada press conference di mana Ibu Sri Mulyani dan Mas Tommy (Thomas Djiwandono) juga mengatakan tentang program makan siang itu biaya berapa. Yang mau saya sharing itu, angka itu memang dibahas dengan Pak Prabowo yang dikomunikasikan ke saya," ujar Heriyanto dalam forum Market Outlook 2024 disiarkan di YouTube, Rabu (17/7/2024). "Angka Rp 71 triliun dan defisit 2,5%, bukan ke 3% ataupun ke 3,5%, nggak begitu. Mereka sudah agree on that," sambungnya

Respons Gibran
Gibran buka suara terkait kabar pemangkasan anggaran MBG menjadi Rp 7.500 per anak.

"Kata siapa, tunggu kepastiannya dulu," kata Gibran dilansir Antara, Kamis (18/7/2024).

Gibran juga meminta media massa tidak memberitakan hal yang belum pasti. Dia kembali meminta semua pihak menunggu.

Lebih lanjut, Gibran mengatakan akan ada uji coba MBG di Solo pada pekan depan. Ia pun berjanji akan mengajak awak media untuk meliput.

DGibran menyebut untuk uji coba sebelumnya sudah pernah dilakukan di beberapa tempat. Salah satu lokasi yang sudah pernah digelar adalah SD di Bandung.

Dengan adanya uji coba ini, lanjut Gibran, pihaknya akan menerima masukan dari orang tua murid hingga guru. Tujuannya agar program tersebut bisa dievaluasi.

Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu mengaku program MBG melibatkan banyak ahli gizi. MBG itu, kata Gibran, idealnya dianggarkan Rp 15 ribu per porsi.

Berita selengkapnya >>> Klik di sini

(miq/miq)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Prabowo Mau Buka Akses Bandara Internasional di Berbagai Kota