Efek Aksi Demo Buruh Hari Ini, Jalan Rute Ini Mulai Ditutup

Martyasari Rizky, CNBC Indonesia
17 July 2024 10:47
Massa buruh menggelar aksi unjuk rasa di kawasan Patung Kuda Arjuna Wijaya, Jakarta, Rabu (17/7/2024). (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)
Foto: Massa buruh menggelar aksi unjuk rasa di kawasan Patung Kuda Arjuna Wijaya, Jakarta, Rabu (17/7/2024). (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Jakarta, CNBC Indonesia - Ratusan massa aksi buruh menggelar aksi demo di Patung Kuda Arjuna Wijaya, Jakarta Pusat hari ini, Rabu (17/7/2024). Diketahui, Jalan Merdeka Barat arah Harmoni mulai ditutup akses jalannya pada pukul 09.30 WIB, menyusul para buruh yang mulai berdatangan pada pukul 09.50 WIB.

Berdasarkan pantauan CNBC Indonesia di lokasi, para buruh kompak mengenakan pakaian merah hitam khas Garda Metal Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI), sembari mengangkat bendera Partai Buruh berwarna oranye.

Mereka pun membentangkan spanduk bertuliskan tiga tuntutan serikat buruh kepada pemerintah, di jembatan penyeberangan di atas Jalan Merdeka Barat. 

Tuntutan buruh dalam aksi kali ini diantaranya:

1. Cabut Omnibus Law UU Cipta Kerja

2. HOSTUM: Hapus Outsourcing Tolak Upah Murah

3. Tolak PHK, Cabut Permendag Nomor 8 Tahun 2024 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor.

Presiden Partai Buruh Said Iqbal memimpin langsung aksi demonstrasi di Patung Kuda Arjuna Wijaya, Jakarta Pusat hari ini, Rabu (17/7/2024). (CNBC Indonesia/Martyasari Rizky)Foto: Presiden Partai Buruh Said Iqbal memimpin langsung aksi demonstrasi di Patung Kuda Arjuna Wijaya, Jakarta Pusat hari ini, Rabu (17/7/2024). (CNBC Indonesia/Martyasari Rizky)
Presiden Partai Buruh Said Iqbal memimpin langsung aksi demonstrasi di Patung Kuda Arjuna Wijaya, Jakarta Pusat hari ini, Rabu (17/7/2024). (CNBC Indonesia/Martyasari Rizky)


Presiden Partai Buruh Said Iqbal mengatakan, aksi demonstrasi ini tidak hanya dilakukan di Jakarta saja, melainkan di kota seluruh Indonesia.

"Aksi ini akan berlangsung di kantor-kantor Gubernur, Bupati, dan Walikota di berbagai kota seperti Semarang, Surabaya, Batam, Medan, Pekanbaru, Banda Aceh, Gorontalo, Banjarmasin, hingga Makassar," ucap Said Iqbal kepada wartawan.


(dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bos Buruh Turun Gunung, Minta Ciptaker Dicabut-Teriak Mogok Nasional

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular