
Penjualan Mobil Semester I 2024 Jeblok 19%, Menperin Bilang Begini

Jakarta, CNBC Indonesia - Penjualan mobil dari pabrikan ke diler (wholesales) di RI pada semester I tahun 2024 hanya berjumlah 408.012 unit. Jumlah ini turun jauh sebanyak 19,4% secara tahunan dibanding tahun sebelumnya yakni sebanyak 506.427 unit pada Januari-Juni 2023.
Sedangkan penjualan diler ke ritel atau retail sales sebanyak 431.987 unit pada Januari-Juni 2024, turun 14,3% dari tahun sebelumnya sebanyak 502.533 unit.
Wholesales mobil nasional naik 2,3% secara bulanan menjadi 72.936 unit pada Juni 2024, dari 71.306 unit pada Mei 2024. Jumlah ini lebih tinggi dibanding bulan April yang sempat jeblos di angka 48.702 unit.
"Dua bulan ini penjualan mulai naik, memang secara tahunan...year on year turun, tapi dua bulan ke belakang mulai naik kok," kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, dikutip Rabu (10/7/2024).
Sedangkan penjualan ritel justru turun 70.198 unit atau turun 2,7% secara bulanan dibanding bulan sebelumnya yakni sebanyak 72.176 unit.
Penjualan mobil dari grup Astra masih mendominasi penjualan yakni 60%, total penjualan sebanyak 43.908 unit. Sedangkan non Astra terjual sebanyak 29.028 unit.
Toyota+Lexus mendominasi penjualan sebanyak 25.652 unit pada bulan lalu, disusul Daihatsu sebanyak 14.967 unit, di tempat ketiga ada Mitsubishi menjual 8.700 unit, tempat keempat Honda menjual 7.618 unit dan tempat kelima sebanyak 4.584 unit.
(dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Penjualan Mobil RI Anjlok 23% Lebih, Bos Suzuki Bongkar Biang Keroknya
