
PUPR: Bentuk Burung Garuda Kantor Presiden di IKN Terlihat Akhir Juli

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah bakal menyelenggarakan peringatan HUT Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia secara hibrida di Ibu Kota Negara Nusantara dan Jakarta. Untuk di IKN, fasilitas penunjang saat ini sudah hampir rampung.
"Terkait dengan infrastruktur IKN terutama dari Kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) secara keseluruhan baik air, bina marga, cipta karya, dan perumahan batch pertama itu sudah 82% secara keseluruhan," kata Direktur Cipta Karya Kementerian PUPR Diana Kusumastuti di Kalimantan Tengah, Kamis (27/6/2024).
Ia mengatakan kantor presiden, jalan tol, kantor beberapa kementerian, memorial park dan akses air minum diupayakan bisa dioperasikan secara fungsional pada akhir bulan Juli ini. Khusus untuk air minum diupayakan pertengahan Juli sudah bisa diakses ke berbagai bangunan.
"Masalah air minum mudah-mudahan nanti Juli ini sudah bisa fungsional," katanya.
Adapun terkait dengan pembangunan kawasan Istana termasuk kantor presiden juga terus dikejar pembangunannya jelang peringatan HUT Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia ini. Ditargetkan pada akhir Juli bentuk burung garuda pada kantor presiden itu sudah terlihat.
Sehingga presiden dan beberapa menteri sudah bisa menempati untuk berkantor di IKN.
"Kantor presiden juga alhamdulillah mudah-mudahan di akhir Juli ini bilah-bilah Garuda sudah selesai. Sumbu kebangsaan yang ada di depan istana juga selesai. Kantor-kantor menko nanti fungsional untuk bisa digunakan. Jalan di depan istana presiden juga mudah-mudahan nanti bisa dikebut Juli ini selesai," katanya.
Selain itu itu Diana, mengatakan para investor di IKN yang sudah melakukan pembangunan, seperti Hotel Nusantara juga akan difungsionalkan pada bulan Agustus mendatang.
"Hotel Nusantara kan itu kemarin juga sudah akan difungsionalkan di Agustus. Iya kan. Kemudian investor yang lainnya seperti mayapada, kemudian juga untuk Hermina, beberapa investor itu juga sudah mulai membangun bersama sama," terangnya.
(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jokowi Blak-blakan Syarat 'Ngantor' di IKN: Semuanya Harus Sudah Siap!
