Internasional

Tok! Argentina Resmi Masuk ke Jurang Resesi

sef, CNBC Indonesia
25 June 2024 05:28
Anggota polisi berjaga di samping demonstran di luar Kongres Nasional, selama pemogokan nasional satu hari, di Buenos Aires, Argentina, 24 Januari 2024. (REUTERS/Agustin Marcarian)
Foto: Anggota polisi berjaga di samping demonstran di luar Kongres Nasional, selama pemogokan nasional satu hari, di Buenos Aires, Argentina, 24 Januari 2024. (REUTERS/AGUSTIN MARCARIAN)

Jakarta, CNBC Indonesia - Argentina resmi masuk terjun ke jurang resesi. Mengutip Trading Economics, negara itu mencatat kontraksi atau ekonomi negatif 5,1% di kuartal pertama (Q1) 2024.

Perlu diketahui resesi adalah turunnya perekonomian dua kuartal berturut-turut atau lebih dalam satu tahun atau lebih. Sebelumnya PDB Argentina di kuartal terakhir 2023 (Q4) konstraksi 2,6% dan ini membuat negeri itu sah memasuki resesi teknis.

Hal ini diyakini sebagai dampak penghematan yang dilakukan pemerintah Presiden Javier Milei, yang mulai menjabat pada bulan Desember. Ia menghentikan semua proyek pekerjaan umum baru sebagai bagian dari upayanya untuk memangkas pengeluaran.

Sektor konstruksi turun 19% sementara industri manufaktur turun sebesar 13,7%. Konsumsi swasta turun 6,7% sementara konsumsi publik turun 5%.

Impor juga merosot sebesar 20,1%. Sektor yang tumbuh hanya ekspor 26,1%.

Milei sendiri memang telah mendeklarasikan dirinya sebagai "anarko-kapitalis" saat pertama menjabat. Ia berjanji mengambil tindakan terhadap pengeluaran berlebihan selama beberapa dekade dan mengendalikan inflasi yang sempat mencapai tiga digit.

Mei lalu, inflasi memang mencapai 4,2%, titik terendah dalam dua setengah tahun. Namun kemerosotan ekonomi besar-besaran terjadi.

Di awal pemerintahan, mengutip AFP, Milei memotong setengah kabinet. Ia juga memangkas 50.000 pekerjaan publik, menghapuskan subsidi bahan bakar (BBM) dan transportasi, dan mendevaluasi peso secara tajam.

Badan statistik Argentina, INDEC, mengungkapkan bahwa 7,7% penduduk pekerja merupakan pengangguran, naik 0,8 poin persentase dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Diyakini 300.000 orang baru menganggur sejak kuartal sebelumnya.

Sementara Dana Moneter Internasional (IMF) memperkirakan perekonomian Argentina akan mengalami kontraksi sebesar 2,8% tahun ini. Hal ini setelah penurunan sebesar 1,6% pada tahun 2023.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article VIDEO : Argentina Minta Interpol Tangkap Menteri Iran, Ada Apa?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular