CNBC Indonesia
FOTO INTERNASIONAL

Mati Lampu 14 Jam Sehari, Ramai-Ramai Warga Sini Borong Panel Surya

Reuters,  CNBC Indonesia
14 June 2024 07:40
Seorang pekerja memuat panel surya ke kendaraan, di luar toko di pasar yang menjual barang-barang elektronik di Karachi, Pakistan 11 Juni 2024. (REUTERS/Akhtar Soomro)

Seorang pekerja memuat panel surya ke kendaraan, di luar toko di pasar yang menjual barang-barang elektronik di Karachi, Pakistan. Warga Pakistan semakin beralih ke tenaga surya karena mereka menghadapi kenaikan harga listrik yang signifikan dan pemadaman listrik yang berlangsung berjam-jam. (REUTERS/Akhtar Soomro)

Seorang pekerja memuat panel surya ke kendaraan, di luar toko di pasar yang menjual barang-barang elektronik di Karachi, Pakistan 11 Juni 2024. (REUTERS/Akhtar Soomro)

Seorang pekerja membawa lembaran panel surya di kepalanya untuk dimuat ke dalam kendaraan. Mereka juga menyebut bahwa penurunan harga panel surya menjadi alasan lain untuk beralih ke energi surya. (REUTERS/Akhtar Soomro)

Seorang pekerja memuat panel surya ke kendaraan, di luar toko di pasar yang menjual barang-barang elektronik di Karachi, Pakistan 11 Juni 2024. (REUTERS/Akhtar Soomro)

Seorang warga Pakistan menyatakan bahwa pemadaman listrik bisa berlangsung hingga 13-14 jam setiap hari. (Tangkapan Layar Video Reuters/)

Seorang pekerja memuat panel surya ke kendaraan, di luar toko di pasar yang menjual barang-barang elektronik di Karachi, Pakistan 11 Juni 2024. (REUTERS/Akhtar Soomro)

Banyak perusahaan, industri, dan rumah tangga mulai menggunakan generator untuk memastikan pasokan listrik tetap terjaga. (Tangkapan Layar Video Reuters/)

Seorang pekerja memuat panel surya ke kendaraan, di luar toko di pasar yang menjual barang-barang elektronik di Karachi, Pakistan 11 Juni 2024. (REUTERS/Akhtar Soomro)

Pemadaman listrik sering terjadi di Pakistan karena kesalahan dalam manajemen dan infrastruktur yang tidak memadai. (Tangkapan Layar Video Reuters/)

Seorang pekerja memuat panel surya ke kendaraan, di luar toko di pasar yang menjual barang-barang elektronik di Karachi, Pakistan 11 Juni 2024. (REUTERS/Akhtar Soomro)

Pemadaman listrik yang mereka sebut sebagai 'pelepasan beban' ini dilakukan untuk mencegah kegagalan total pada seluruh sistem tenaga listrik. (Tangkapan Layar Video Reuters/)
Seorang pekerja memuat panel surya ke kendaraan, di luar toko di pasar yang menjual barang-barang elektronik di Karachi, Pakistan 11 Juni 2024. (REUTERS/Akhtar Soomro)
Seorang pekerja memuat panel surya ke kendaraan, di luar toko di pasar yang menjual barang-barang elektronik di Karachi, Pakistan 11 Juni 2024. (REUTERS/Akhtar Soomro)
Seorang pekerja memuat panel surya ke kendaraan, di luar toko di pasar yang menjual barang-barang elektronik di Karachi, Pakistan 11 Juni 2024. (REUTERS/Akhtar Soomro)
Seorang pekerja memuat panel surya ke kendaraan, di luar toko di pasar yang menjual barang-barang elektronik di Karachi, Pakistan 11 Juni 2024. (REUTERS/Akhtar Soomro)
Seorang pekerja memuat panel surya ke kendaraan, di luar toko di pasar yang menjual barang-barang elektronik di Karachi, Pakistan 11 Juni 2024. (REUTERS/Akhtar Soomro)
Seorang pekerja memuat panel surya ke kendaraan, di luar toko di pasar yang menjual barang-barang elektronik di Karachi, Pakistan 11 Juni 2024. (REUTERS/Akhtar Soomro)