Mobil Listrik China Agresif Kuasai Pasar RI, 3 Merek Baru Bakal Muncul

Ferry Sandi, CNBC Indonesia
Jumat, 07/06/2024 12:30 WIB
Foto: Perusahaan mobil listrik China Nio meluncurkan merek berbiaya rendah Onvo pada Rabu, 15 Mei 2024, di Shanghai, China. (Dok. CNBC Internasional/Evelyn Cheng)

Jakarta, CNBC Indonesia - Geliat pabrikan China untuk masuk ke pasar otomotif RI kian terlihat belakangan ini dengan masuknya beberapa brand. Bukan hanya impor, mereka memiliki rencana untuk merakit kendaraannya langsung di RI.

Namun untuk membangun pabrik tentu harus merogoh kocek investasi yang sangat besar. Karenanya, sebagian brand memilih untuk menggunakan fasilitas yang ada di Handa Indonesia Motor.

"Pertama memang saat ini kita sudah ada dua merek asal China, Chery dan Neta. Chery sudah sampai CKD, kemudian Neta dan satu lagi nanti adalah Jetour," kata Presiden Direktur Handal Indonesia Motor Denny Siregar dikutip Jumat (7/6/2024).


Jetour rencananya akan mulai produksi kendaraan di akhir tahun ini. Setelahnya masih ada lagi beberapa brand lain China yang juga bakal masuk ke pasar otomotif RI dan juga memproduksi kendaraan.

Foto: Mobil Lstrik Baru Pabrikan China Neta . (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)
Mobil Lstrik Baru Pabrikan China Neta . (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

"Sebenarnya ada beberapa lagi yang sampai saat ini belum bisa beri tahu di sini. Masih dalam proses, dalam waktu dekat ada tiga brand lagi dari China semua," kata Denny Siregar.

Meski belum mau menyebut nama brand, namun Ia memberikan kisi-kisi mengenai fokus dari brand tersebut. Seperti umumnya brand mobil China lain, beberapa brand tersebut rencananya bakal fokus pada kendaraan listrik.

"Sekarang yang seksi mobil listrik, kan. China memang paling advance soal itu. Mereka tetap punya ICE, tetapi inisiatif besarnya kan mobil listrik atau BEV," ujar Denny.


(fys/wur)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Produksi Mobil Listrik Belum Capai Target, Impor Kuasai RI