Jokowi: Persiapan 17-an di IKN Sudah Hampir Final, Nggak ada Masalah
Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan persiapan upacara memperingati HUT ke-79 proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Hal ini diungkapkan Jokowi saat meninjau lokasi lapangan upacara di dekat Istana Negara, Nusantara, Kalimantan Timur, Selasa (5/6/2024). "Persiapan 17-an sudah hampir final," katanya.
Menurut Jokowi, persiapan sampai saat ini belum ada masalah di lapangan. Kesiapan lokasi juga sudah mumpuni termasuk tata urutan upacara. "Nggak ada masalah di lapangan. Tadi kita cek satu per satu dari lokasi venue kemudian tata urutan upacara semuanya nggak ada masalah," kata Jokowi.
Ia juga melihat pembangunan di Istana Negara di IKN sudah 80% baik pembangunan interior dan eksterior. Diperkirakan pada bulan Juli proses pembangunan rampung dan mulai dilakukan persiapan upacara kemerdekaan. "Jadi pembangunan kira-kira pertengahan Juli yang di sini udah siap dan akan mulai untuk persiapan 17 Agustus," sebut Jokowi.
Sebelumnya Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa memastikan upacara memperingati HUT ke-79 proklamasi kemerdekaan Republik Indonesiaakan tetap dilakukan di IKN. Meskipun muncul opsi tetap dilakukan di Jakarta. "Oh enggak dong, tetap jadi dong, 17 Agustus di sana," kata Suharso saat ditemui di kawasan Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (4/6/2024).
Suharso mengatakan, yang menjadi pertimbangan pemerintah saat ini untuk masa-masa jelang 17 Agustus itu ialah pelaksanaan pidato Presiden Joko Widodo terkait dengan Nota Keuangan dan Rancangan Undang-Undang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RUU APBN) Tahun Anggaran 2025.
Sebab, Pidato Jokowi terkait Nota keuangan dan RUU APBN 2025 itu dilakukan setiap tahun dalam sidang tahunan DPR/MPR/DPD setiap tanggal 16 Agustus. Maka, pelaksanaannya itu yang kini sedang dicarikan jalan tengahnya oleh pemerintah supaya tidak harus dilaksanakan di dua tempat terpisah.
"Di sini kan ada penyampaian Nota Keuangan APBN, Nota Keuangan itu yang sedang kita pikirkan. Misalnya kalau tanggal 16 di Jakarta. Gerudukan tanggal 17 ke sana bagaimana coba," tutur Suharso. "Tapi kalau misalnya kita bikin tanggal 15 di sini, tanggal 17 di sana. Nah itu nanti yang kita pikirkan. Jangan buru-buru disimpulkan," tegasnya.
(miq/miq)