Kepala dan Wakil Otorita IKN Mundur, Jokowi Bongkar Alasannya

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) buka suara mengenai alasan mundurnya Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe sebagai Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN. Menurutnya itu merupakan alasan pribadi.

"Ditanyakan ke Pak Bambang dan pak Dhony, karena alasannya alasan pribadi," kata Jokowi usai meninjau lokasi Lapangan Upacara HUT Ke-79 Kemerdekaan RI, IKN, (5/6/2024).

Baca: Jokowi Usai Nginap di Rumah Dinas Menteri di IKN: Tidur Nyenyak Sekali

Ia mengatakan saat ini juga sudah memberikan posisi baru kepada Bambang Susantono untuk mengurusi kerja sama internasional untuk IKN. Menurutnya sosok Bambang mumpuni di kancah luar negeri untuk pembangunan di IKN.

"Dalam rangka mempercepat pembangunan IKN, karena memang pengalaman beliau di internasional kita manfaatkan sebesar-besarnya bagi kebaikan negara," terang Jokowi.

Foto: Kepala Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono (kanan) dan Wakil Kepala Otorita IKN Dhony Rahajoe (Lukas - Biro Pers Sekretariat Presiden) Kepala Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono (kanan) dan Wakil Kepala Otorita IKN Dhony Rahajoe (Lukas - Biro Pers Sekretariat Presiden)

Sedangkan menurut Jokowi, Dhony saat ini belum diberikan jabatan khusus lagi. Lebih lanjut, Jokowi pun tidak khawatir dengan mundurnya Bambang dan Dhony akan berdampak pada uang masuk dari Investor asing.

"Nggak, nggak," jawabnya saat ditanya wartawan.

Sebelumnya Bambang dan Dhony juga sudah buka suara usai mereka meninggalkan posisinya. Meski dalam keterangan yang diberikan mereka belum mengungkapkan alasan dua pemimpin IKN ini mundur.

Bambang hanya memberikan selamat bertugas kepada Menteri PUPR dan Wakil Menteri ATR/BPN Raja Juli Antoni yang ditunjuk sebagai Plt Ketua dan Wakil Ketua OIKN.

Selain itu juga Bambang juga meminta maaf hika ada kesalahan dan hal yang kurang berkenan saat dirinya menjalankan tugas.

Baca: Siap-siap Pindah, Jokowi Mulai Ngantor di IKN Bulan Depan

"Pada kesempatan ini izinkan saya memohon maaf bila terdapat kesalahan dan hal-hal yang kurang berkenan dalam saya menjalankan tugas. Terima kasih pada semua pihak yang selama ini bekerja bahu membahu bergandengan tangan dalam membangun landasan bagi aspirasi mulia ini," ujarnya, mengutip Instagram Pribadinya.

"Saya harapkan nusantara adalah kita dan kita adalah nusantara tetap sama-sama terpatri dalam hati sanubari kita," tegas Bambang.

(emy/wur)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jokowi Blusukan ke IKN Besok, Nginep di Rumah Baru Menteri