Breaking! Besi Crane Jatuh di Jalur MRT, Layanan Setop Sementara

Wiji Nur Hayat, CNBC Indonesia
30 May 2024 17:29
Alat berat dari kegiatan konstruksi di Area Gedung Kejaksaan Agung RI jatuh masuk ke lintasan MRT Jakarta. (Dok: Dwininta)
Foto: Alat berat dari kegiatan konstruksi di Area Gedung Kejaksaan Agung RI jatuh masuk ke lintasan MRT Jakarta. (Dok: Dwininta)

Jakarta, CNBC Indonesia - PT MRT Jakarta (Perseroda) menghentikan sementara operasional MRT Jakarta. Penyebabnya ada insiden besi crane milik PT Hutama Karya (Persero) jatuh dan menimpa lintasan MRT Jakarta Line Bundaran HI-Lebak Bulus tepatnya di titik antara Stasiun MRT Asean dan Stasiun MRT Blok M.

Kejadian ini terjadi pada pukul 16.45 WIB. Kereta MRT Jakarta yang melintas pada jam tersebut tiba-tiba berhenti dan diketahui ada beton yang jatuh.

"Sehubungan dengan adanya insiden diduga jatuhnya alat berat dari kegiatan konstruksi yang sedang dikerjakan di Area Gedung Kejaksaan Agung RI oleh Kontraktor Hutama Karya, maka operasional MRT Jakarta akan dihentikan sementara," ungkap Kepala Divisi Corporate Secretary PT MRT Jakarta (Perseroda) Ahmad Pratomo saat dikonfirmasi, Kamis (30/5/2024).

Ahmad menambahkan saat ini telah dilakukan evakuasi penumpang ke Stasiun MRT Jakarta terdekat dan sedang dilakukan penanganan oleh tim terkait.

Alat berat dari kegiatan konstruksi di Area Gedung Kejaksaan Agung RI jatuh masuk ke lintasan MRT Jakarta. (Dok: Dwininta)Foto: Alat berat dari kegiatan konstruksi di Area Gedung Kejaksaan Agung RI jatuh masuk ke lintasan MRT Jakarta. (Dok: Dwininta)
Alat berat dari kegiatan konstruksi di Area Gedung Kejaksaan Agung RI jatuh masuk ke lintasan MRT Jakarta. (Dok: Dwininta)

"PT MRT Jakarta (Perseroda) memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan dari gangguan ini dan senantiasa memastikan keamanan dan keselamatan pengguna jasa MRT Jakarta tetap terjaga," ucapnya.

Salah satu penumpang MRT Jakarta, Dwininta kepada CNBC Indonesia mengungkapkan kejadian terjadi pada pukul 16.45 WIB. Dia mengungkapkan terdengar bunyi keras seperti alat berat jatuh.

Kereta MRT Jakarta yang dia tumpangi pun tiba-tiba terhenti. Tegangan listrik pada kereta MRT juga mati. Petugas MRT Jakarta dengan sigap membuka jendela.

"Ini tadi perjalanan dari MRT Asean ke MRT Blok M ada suara pas jalan JEGGGGYAR pas kereta lagi melintas di atas CSW. Terus gak lama kereta makin pelan, terus mati gak ada AC juga. Alhamdulillah dalam 5 menit langsung ada petugas bantu ke gerbong belakang, bukain jendela," ungkapnya.

"Terus suruh kita pelan-pelan ke gerbong depan mungkin ada jarak kami jalan sekitar 6-7 gerbong ya, menuju gerbong yang pintunya udah dibuka dan di MRT Blok M," ucapnya.


(wur/wur)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Jumlah Penumpang MRT Jakarta Lampaui Target di Semester I 2024

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular