Bukan Kilang Cilacap, Pertamina Punya Kilang 'Raksasa' Baru!

Verda Nano Setiawan, CNBC Indonesia
21 May 2024 16:10
Kilang Dumai, Riau. (Doc PT Kilang Pertamina Internasional.
Foto: Kilang Dumai, Riau. (Doc PT Kilang Pertamina Internasional.

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) mengungkapkan Proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) Balikpapan akan beroperasi secara penuh pada 2025 mendatang.

Proses peningkatan kapasitas kilang dari yang sebelumnya 260 ribu barel per hari (bph) menjadi 360 ribu bph telah selesai baru-baru ini. Hal tersebut diungkapkan oleh Corporate Secretary PT KPI Hermansyah Y. Nasroen.

Menurut Hermansyah, proyek RDMP Balikpapan sendiri diperkirakan akan tuntas pada 2025. Adapun proyek tersebut saat ini dalam program Turn Around (TA) Revamp yang ditargetkan rampung dalam waktu dekat.

"Masih berproses (Turn Around) tapi untuk kapasitas terpasang saat ini sudah 300 ribu BPH untuk CDU IV sejak pertengahan Mei," kata dia kepada CNBC Indonesia, Selasa (21/5/2024).

Nantinya saat RDMP Balikpapan tuntas, maka ini akan menjadi kilang minyak terbesar di Indonesia. Pasalnya, kapasitas Kilang Balikpapan akan melampaui kapasitas Kilang Cilacap, yang saat ini menjadi kilang dengan kapasitas terbesar.

Saat ini Kilang Cilacap mengolah 345 ribu barel minyak per hari (bph). Sementara Kilang Balikpapan ini kelak bisa mengolah minyak mentah sebesar 360 ribu bph. Selain menaikkan kapasitas pengolahan minyak, nanti akan ada tambahan produksi produk petrokimia hingga 225 ribu ton per tahun.

"Jadi tahun 2024 ini akan ada beberapa milestone. Pertama kapasitas naik jadi 360 ribu bph, lalu pembangunan unit Residual Fluid Catalytic Cracking (RFCC) dan berikutnya gasoline block. Insya Allah 2025 selesai secara keseluruhan," kata Hermansyah.


(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Tahun Depan Kilang Minyak Raksasa RI Ini Bakal Beroperasi Penuh

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular