Bayangan Subsidi BBM & Listrik di Era Prabowo, Bakal Seperti Ini..

Verda Nano Setiawan, CNBC Indonesia
21 May 2024 14:10
SPBU Pertamina (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Foto: SPBU Pertamina (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Politisi Partai Gerindra Kardaya Warnika menilai skema pemberian subsidi energi yang selama ini diterapkan oleh pemerintah harus diubah. Pasalnya, banyak skema subsidi yang akhirnya tidak tepat sasaran.

Menurut Kardaya, skema pemberian subsidi yang diberikan pemerintah saat ini terlalu beragam dan kecil. Ia pun berharap pemerintahan mendatang dapat mengadopsi skema pemberian subsidi seperti negara-negara maju, satu subsidi tapi dengan jumlah yang besar.

"Jepang ada subsidi di Perancis juga ada subsidi. Subsidi-nya itu dijadikan satu. Jangan Subsidi ini, subsidi ini, dikasihkan kecil-kecil tidak ada artinya. Digelondongkan orang ini data anu-nya begini nah ini subsidi-nya untuk apa? Untuk semuanya. Jadi jelas gitu. Itu yang harus diperbaiki," kata Kardaya dalam acara Energy Corner CNBC Indonesia, Selasa (21/5/2024).

Di samping itu, Anggota Komisi VII DPR RI tersebut juga mengungkapkan bahwa data penerima subsidi hingga saat ini banyak yang belum sinkron. Oleh sebab itu dibutuhkan pemadanan data keluarga penerima manfaat.

Kardaya menyadari subsidi energi cukup memberatkan bagi APBN. Sehingga guna mengurangi subsidi itu sendiri, maka pemerintahan yang akan datang harus memperbaiki ekonomi nasional.

Sebab, apabila ekonomi sudah membaik, maka jumlah orang miskin yang membutuhkan subsidi akan berkurang. Ini lantas membuat keuangan negara menjadi lebih sehat.

"Jadi kalau menurut saya kesimpulannya dalam bidang subsidi ini, subsidi ini perlu apabila masih dibutuhkan. Sekarang, apakah akan dihilangkan? Ya bisa saja dihilangkan kalau yang membutuhkannya hilang. Ada hitung-hitungannya, negara itu berhitung mengenai subsidi itu," tambahnya.


(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Subsidi BBM-Listrik-LPG di 2024 Ditetapkan Naik Jadi Rp 186,9 T

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular