
Video: UKT Mahal Hambat Gen Z Masuk Kuliah, Ada Solusi Pak Jokowi?
Jakarta, CNBC Indonesia- Indonesia dibanjiri anak muda yang menganggur atau tidak melakukan aktivitas bekerja hingga tidak melanjutkan pendidikan ke jenjang universitas. Hal ini selaras dengan data Badan Pusat Statistik (BPS) yang mencatat sekitar 9,9 juta penduduk usia muda (15-24 tahun) tanpa kegiatan atau youth not in education, employment, and training (NEET) di Indonesia.
Salah satu persoalan yang menghambat Gen Z untuk melanjutkan pendidikan ke universitas adalah tingginya biaya kuliah imbas terus naiknya Uang Kuliah Tunggal (UKT) maupun uang pangkal Perguruan Tinggi Negeri (PTN).
Deputi Kependudukan & Ketenagakerjaan Bappenas, Maliki menyebutkan tingginya biaya kuliah akan menjadi tantangan menekan angka NEET. Namun demikian, setiap individu anak muda diharapkan sudah mampu merencanakan masa depan dan mengantisipasi ketiadaan biaya kuliah dengan mengambil pendidikan vokasi.
Seperti apa risiko tingginya NEET? upaya pemerintah mengatasi persoalan NEET? Selengkapnya simak dialog Safrina Nasution dengan Deputi Kependudukan & Ketenagakerjaan Bappenas, Maliki dalam Power Lunch, CNBC Indonesia (Senin, 20/05/2024)
-
1.
-
2.
-
3.