Jokowi: Menurut Bank Dunia Angka Kemiskinan Ekstrem RI Turun 1,5%

Zefanya Aprilia, CNBC Indonesia
18 May 2024 20:30
Presiden Joko Widodo menyampaikan sambutan dalam Seminar Nasional Outlook Perekonomian Indonesia 2024 dengan tema
Foto: Presiden Joko Widodo menyampaikan sambutan dalam Seminar Nasional Outlook Perekonomian Indonesia 2024 dengan tema "Optimisme Penguatan Ekonomi Nasional di Tengah Dinamika Global" di Hotel The St. Regis pada Jumat (22/12/2023). (Tangkapan Layar Youtube PerekonomianRI)

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan, Indonesia telah berhasil menurunkan kemiskinan ekstrem, mengacu data Bank Dunia (World Bank). Jokowi mengutip Country Director World Bank Indonesia, Indonesia dapat dikatakan telah mencapai pemberantasan kemiskinan ekstrem ketika angkanya mencapai 1,5% di 2022.

Data Bank Dunia dan BPS juga memperlihatkan, angka kemiskinan ekstrem Indonesia terus turun hingga mencapai 1,12% di 2023.

World Bank dalam Indonesia Poverty Assesment (2023) menunjukkan, tren tingkat kemiskinan di Indonesia menurut berbagai pengukuran terus menurun dalam dua puluh tahun terakhir.

Untuk mengukur angka kemiskinan ekstrem, ada Garis Kemiskinan Nasional atau National Poverty Line (NPL). Berdasarkan paritas daya beli, ada tiga kategori.

Yakni, US$1,9 yang menjadi standar internasional untuk garis kemiskinan ekstrim sebesar US$1,9 atau Rp30.400 (kurs Rp16.000/US$) per kapita per hari.

Kemudian, Bank Dunia menggunakan US$3,2 per hari atau Rp51.200 untuk NPL yang biasa digunakan lower middle income countries. Di samping itu, NPL sebesar US$5,5 atau Rp88.000 per kapita yang per hari yang biasa digunakan untuk upper middle income countries.

Adapun NPL standar internasional telah turun dari sekitar 20% pada tahun 2002, menjadi mendekati 0%. Kemudian NPL US$3,2 telah turun dari 60% pada tahun 2002 menjadi sekitar 20%. Selanjutnya, NPL US$5,5 juga merosot dari sekitar 90% di tahun 2022 menjadi sekitar 60% di tahun 2022.

"Pemerintah terus berkomitmen & bekerja keras untuk memberantas kemiskinan & meningkatkan kesejahteraan rakyat," kata Jokowi dalam unggahan di Instagram resminya, Sabtu (18/5/2024).


(dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Nih! Rahasia Jokowi, RI Sampai Bikin Keok AS & China

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular