UOB Indonesia Tunjukan Komitmen Dorong Inklusivitas ke Berbagai Daerah

Khoirul Anam, CNBC Indonesia

14 May 2024 10:00

Jakarta, CNBC Indonesia - UOB Indonesia melalui UOB Heartbeat menyelenggarakan kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) untuk mendorong inklusivitas di Sekolah Luar Biasa Cicendo (SLB Cicendo) Bandung, Jawa Barat.

Dengan tema "Introducing and Learning the Sign Language Communication Method in Indonesia", acara ini dirancang untuk meningkatkan keterampilan komunikasi yang memungkinkan karyawan untuk mendapatkan pemahaman mendasar tentang bahasa isyarat.

Dalam kegiatan ini, lebih dari 30 rekan dari UOB Plaza di Jakarta dan UOB Dago di Bandung menghadiri kelas bahasa isyarat. UOB juga mengundang anggota media untuk menghadiri kelas bahasa isyarat.

Setelah kegiatan kelas bahasa isyarat, rekan-rekan UOB Indonesia mengunjungi SLB Cicendo keesokan harinya untuk berinteraksi dengan siswa di SLB Cicendo. Sebagai bentuk dukungan, perwakilan dari Channels and Digitalisation, Customer Advocacy dan UOB Cabang Dago menyumbangkan alat bantu dengar senilai Rp 20 juta kepada sekolah.

Di samping itu, UOB Indonesia juga berhasil menggalang dana sebesar Rp 250 juta melalui acara tahunan UOB Heartbeat Run/Walk yang dilaksanakan di lima kota, yakni Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, dan Medan. Dana tersebut disalurkan untuk mendukung kegiatan yang mendorong inklusivitas bagi penyandang disabilitas, mendukung mereka yang memiliki kebutuhan khusus, serta memajukan dunia pendidikan.

Di tahun 2023, dana tersebut digunakan untuk mendukung sekolah luar biasa (SLB) bagi anak-anak tuna rungu di lima kota dan diharapkan dapat membantu meningkatkan taraf hidup mereka serta memperkuat wawasan, keterampilan, dan resiliensi anak-anak tersebut. Adapun SLB penerima danaini yakni SLB Cicendo, SLB Karya Murni, SLB Siswa Budhi, dan SLB Bangun Bangsa.

Baca:

Maskapai Australia Setop Penerbangan ke Shanghai China

Selain itu, UOB Indonesia juga memberikan dukungan kepada Rosa Foundation, yakni yayasan nirlaba di Jakarta yang berfokus mendukung kebutuhan pendidikan bagi anak-anak dengan orang tua yang merupakan pasien kanker stadium akhir. Yayasan tersebut membantu keluarga-keluarga ini mengelola masalah keuangan mereka untuk meminimalisir dampak terhadap pendidikan anak-anak mereka.

Presiden Direktur UOB Indonesia Hendra Gunawan mengatakan, program unggulan tahunan UOB Heartbeat Run/Walk merupakan salah satu cara yang ditempuh para kolega UOB untuk berperan dalam membantu anak-anak kurang mampu melalui kegiatan penggalangan dana.

"Seiring dengan upaya kami untuk memperkuat ikatan dengan komunitas, kami berharap seluruh generasi muda, terlepas dari kemampuan mereka, dapat merasakan bahwa kami selalu mendukung, merangkul, dan membantu mereka untuk membangun komunitas yang inklusif. Saya merasa senang dengan animo dan kedermawanan yang ditunjukkan para kolega untuk terus melakukan hal yang benar bagi masyarakat," ungkap dia beberapa waktu lalu.

Sejak 2007, program ini telah menggalang dana sebesar S$20 juta untuk membantu meningkatkan taraf hidup masyarakat yang membutuhkan serta mendukung upaya-upaya sosial yang selaras dengan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan UOB.