
Potret Spanduk Demo Buruh di Monas, Kocak dan Miris
May Day atau Hari Buruh menjadi momentum bagi buruh untuk menyuarakan hak-haknya yang masih saja dilanggar.

Buruh melakukan aksi unjuk rasa untuk memperingati May Day di kawasan Patung Kuda, Monas, Jakarta, Rabu (1/5/2024). (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

May Day atau Hari Buruh menjadi momentum bagi buruh untuk menyuarakan hak-haknya yang masih saja dilanggar. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Pada dasarnya, pekerja atau buruh adalah setiap orang yang bekerja dengan menerima upah atau imbalan dalam bentuk lain. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Nampak kawasan Patung Kuda dipadati massa buruh dari Serikat Buruh Militan Indonesia, SPSI, dan elemen buruh lainnya. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Para buruh dari Serikat Pekerja Seluruh Indonesia atau dikenal dengan SPSI membetangkan bendera berukuran raksasa. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Berbagai spanduk dan poster tuntutaman nampak dibawa para buruh saat melakukan aksi unjuk rasa. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Tak ketinggalan, buruh juga menyuarakan dan menentang keras aksi genosida yang di lakukan oleh Israel terhadap warga Palestina di Jalur Gaza. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Aksi unjuk rasa yang dilakukan para buruh tersebut juga terjadi di kawasan bundaran Hotel Indonesia (HI). (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Dalam aksi ini para buruh meminta Mahkamah Konstitusi mencabut Undang-Undang Cipta Kerja khususnya klaster ketenagakerjaan, petani, lingkungan hidup dan HAM. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Kemudian, tuntutan lainnya adalah meminta pemerintah menghapus sistem kerja outsorcing dan memberikan upah yang layak bagi pekerja di Indonesia. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Menurut para buruh gaji yang ideal untuk wilayah Jakarta adalah Rp 7 juta, jauh di atas UMR yang sebesar Rp 5 juta. Angka ini berasal dari hasil survei Badan Pusat Statistik (BPS) tentang biaya hidup. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Sejumlah buruh juga memakai kostum hantu sebagai bentuk protes saat melakukan aksi unjuk rasa May Day. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)