FOTO

H-3 Idul Fitri, Penampakan Lalin Ruas Tol MBZ Ramai Hingga KM 48

Tri Susilo, CNBC Indonesia
Minggu, 07/04/2024 15:35 WIB

Jalan tol Layang Sheikh Mohammed Bin Zayed (MBZ) dari arah Jakarta menuju Cikampek terpantau ramai lancar.

1/10 Foto udara kendaraan melintas di jalan tol Layang Sheikh Mohammed Bin Zayed (MBZ) km 29 Jakarta - Cikampek, Cikarang, Jawa Barat, Minggu (7/4/2024). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Foto udara kendaraan melintas di jalan tol Layang Sheikh Mohammed Bin Zayed (MBZ) KM 29 Jakarta - Cikampek, Cikarang, Jawa Barat, Minggu (7/4/2024). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

2/10 Foto udara kendaraan melintas di jalan tol Layang Sheikh Mohammed Bin Zayed (MBZ) km 29 Jakarta - Cikampek, Cikarang, Jawa Barat, Minggu (7/4/2024). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Berdasarkan pantauan CNBC Indonesia, terlihat arus lalu lintas dari arah Jakarta menuju Cikampek ramai lancar.  (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

3/10 Foto udara kendaraan melintas di jalan tol Layang Sheikh Mohammed Bin Zayed (MBZ) km 29 Jakarta - Cikampek, Cikarang, Jawa Barat, Minggu (7/4/2024). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Sementara untuk lalulintas kendaraan di jalan bawah MBZ terpantau didominasi oleh kendaraan bus dan kendaraan pribadi. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

4/10 Foto udara kendaraan melintas di jalan tol Layang Sheikh Mohammed Bin Zayed (MBZ) km 29 Jakarta - Cikampek, Cikarang, Jawa Barat, Minggu (7/4/2024). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Dari pantauan udara KM 12 Kota Bekasi pada Sabtu (7/4) siang pukul 13:00  ruas tol layang MBZ terpantau ramai lancar. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

5/10 Foto udara kendaraan melintas di jalan tol Layang Sheikh Mohammed Bin Zayed (MBZ) km 29 Jakarta - Cikampek, Cikarang, Jawa Barat, Minggu (7/4/2024). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Kendaraan pemudik dari arah Jakarta menuju Cikampek di ruas Tol Layang MBZ terus meningkat. Dari arah sebaliknya dari Cikampek menuju Jakarta terpantau lengang. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

6/10 Foto udara kendaraan melintas di jalan tol Layang Sheikh Mohammed Bin Zayed (MBZ) km 29 Jakarta - Cikampek, Cikarang, Jawa Barat, Minggu (7/4/2024). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Pantauan sekitar pukul 13:30 WIB, kepadatan terjadi menjelang pintu masuk contraflow di KM 36 dan KM 47. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

7/10 Foto udara kendaraan melintas di jalan tol Layang Sheikh Mohammed Bin Zayed (MBZ) km 29 Jakarta - Cikampek, Cikarang, Jawa Barat, Minggu (7/4/2024). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Antrean tampak sekitar 500 meter dari titik pembukaan contraflow. Selepas kedua titik tersebut arus lalu lintas kembali lancar. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

8/10 Foto udara kendaraan melintas di jalan tol Layang Sheikh Mohammed Bin Zayed (MBZ) km 29 Jakarta - Cikampek, Cikarang, Jawa Barat, Minggu (7/4/2024). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 149.674 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-4 Hari Raya Idulfitri 1445H/Tahun 2024 atau pada Minggu, 7 April 2024.
Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (arah Bandung), seperti dikutip dalam pernyataan resmi, Kamis (4/4/2024). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

9/10 Foto udara kendaraan melintas di jalan tol Layang Sheikh Mohammed Bin Zayed (MBZ) km 29 Jakarta - Cikampek, Cikarang, Jawa Barat, Minggu (7/4/2024). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini meningkat sebesar 14,33% jika dibandingkan lalin normal (dari 130.916 kendaraan). Jika dibandingkan dengan periode Lebaran 2023, total volume lalin ini lebih rendah sebesar 16,40% (dari 179.028 kendaraan). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

10/10 Foto udara kendaraan melintas di jalan tol Layang Sheikh Mohammed Bin Zayed (MBZ) km 29 Jakarta - Cikampek, Cikarang, Jawa Barat, Minggu (7/4/2024). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 71.687 kendaraan (47,90%) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 47.256 kendaraan (31,57%) menuju arah Barat (Merak), dan 30.731 kendaraan (20,53%) menuju arah Selatan (Puncak). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)