Catat! Tol Gratis Tak Berlaku untuk Semua Jenis Kendaraan

Ferry Sandi, CNBC Indonesia
Kamis, 04/04/2024 13:45 WIB
Foto: Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat. (X/PUPR BPJT)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menyambut musim mudik libur Lebaran 2024, beberapa Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) menggratiskan tarif jalan tol yang dikelola pada tanggal tertentu. Tarif tol gratis berlaku karena tol yang dibuka saat libur Lebaran kali ini masih berstatus fungsional.

Namun, perlu diperhatikan, tarif tol gratis ini tidak untuk dinikmati pengendara semua jenis kendaraan, melainkan hanya untuk Golongan I seperti sedan, jip, pick up/truk kecil, dan bus.

Ketentuan ini berlaku di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Dua Ruas Tol Kuala Tanjung - Tebing Tinggi - Parapat (Kutepat) yang dibuka secara fungsional mulai dari H-6 atau 4 April 2024 sampai dengan H+6 atau 16 April 2024.


Dua ruas yang dibuka secara fungsional adalah Ruas Tebing Tinggi - Sinaksak sepanjang 45 km, sedangkan Ruas Indrapura - Kuala Tanjung sepanjang 9 km dibuka secara fungsional situasional.

Fungsional Tol Tebing Tinggi - Sinaksak diberlakukan secara gratis dan dua arah dengan ketentuan pengendara wajib melakukan tapping di Gerbang Tol Dolok Merawan atau Gerbang Tol Sinaksak dengan tidak dikenakan biaya sama sekali atau Rp0.

Biaya yang akan terpotong adalah biaya perjalanan dari Gerbang Tol pertama di mana pengendara melakukan tapping masuk tol sampai dengan interchange Indrapura.

Hal ini dikarenakan Jalan Tol Medan Raya (Ruas Binjai - Langsa, Ruas Medan - Binjai, Ruas Belawan - Tanjungmorawa, Ruas Jasa Marga Kualanamu - Tebing Tinggi, Tebing Tinggi - Indrapura, Ruas Indrapura - Limapuluh dan Ruas Tebing Tinggi - Sinaksak) telah menerapkan integrasi tertutup, pengendara melakukan pembayaran saat berada di gardu gerbang tol tempat ingin keluar.

Jalan tol Yogya-Solo juga bakal diberlakukan gratis untuk kendaraan golongan I. Ruas tol sepanjang 22,3 km ini dari Colomadu sampai dengan Ngawen, sedangkan sebelumnya dari Kartasura-Karanganom sejauh 13 Km. Jalur fungsional ini akan tersambung ke Jalan Raya Jatinom-Boyolali kemudian ke Jalan Nasional Yogya-Solo.

"Jalan tol Solo-Yogyakarta-NYIA segmen Colomadu-Klaten ini kami sebutkan karena melewati kurang lebih 38 traffic light antara Kartosuro-Yogya, jadi dengan fungsional sejauh 22,3 km, masyarakat sudah nggak melalui 38 traffic light. Kita bisa kalikan 3 menit aja kali 38 menit udah 2 jam lebih. Mudah-mudahan ini bisa mengatasi kemacetan Solo-Yogja," kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam rapat kerja dengan Komisi V DPR RI, Selasa (2/4/2024).

Jalur fungsional ini akan beroperasi pada pukul 06.00 sampai dengan 17.00 WIB pada periode arus mudik (5-11 April 2024) dan periode arus balik (12-15 April 2024) serta dibuka hanya untuk kendaraan golongan 1 non bus.


(dce)
Saksikan video di bawah ini:

Video: RI Benahi Layanan Kesehatan, Dorong Obat Lokal & BPJS