Agar Mudik Aman, ESDM Pantau Aktivitas Bencana Selama Idul Fitri 2024

Firda Dwi Muliawati, CNBC Indonesia
03 April 2024 11:59
Pemerintah resmi membuka Satgas Ramdan dan Idul Fitri 2024 (Satgas RAFI). (CNBC Indonesia/Firda Dwi Muliawati)
Foto: Pemerintah resmi membuka Satgas Ramdan dan Idul Fitri 2024 (Satgas RAFI). (CNBC Indonesia/Firda Dwi Muliawati)

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) mengungkapkan melalui Posko Tim Posko Nasional Sektor ESDM Ramadan dan Idul Fitri (RAFI) 2024 juga memantau aktivitas gunung api/erupsi dan bencana geologi yang perlu penanganan cepat.

Kepala BPH Migas Erika Retnowati mengungkapkan bahwa pihaknya melalui Posko Nasional RAFI 2024 telah membentuk Tim Tanggap Darurat Bancana Geologi untuk memantau aktivitas gunung api selama 24 jam.

"Telah dibentuk Tim Tanggap Darurat Bencana Geologi yang akan merespon dengan cepat setiap bencana yang terjadi dan siaga dalam waktu 24 jam, dan meningkatkan pemantauan gunung api secara cermat di beberapa gunung api aktif," ujarnya dalam pembukaan Posko Nasional Sektor ESDM RAFI 2024, di Gedung BPH Migas, Rabu (3/4/2024).

Adapun, Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Hendra Gunawan mengungkapkan pihaknya akan melakukan pemantauan terhadap gunung api aktif di Indonesia. "Level Siaga 5 gunung api, level waspada 17 gunung api, level normal 46 gunung api," ungkapnya dalam kesempatan yang sama.

Adapun, pihaknya juga akan memberikan peta sebaran titik rawan gerakan tanah pada jalur jalan di Pulau Jawa, Pulau Sumatera, dan Sulawesi kepada Pemerintah Daerah di wilayah tersebut.

"Membuat laporan tanggapan dan rekomendasi teknis penanggulangan bencana geologi. Laporan disampaikan kepada pemerintah pusat, Pemda, BNPB, dan dinas terkait yang menangani kebencanaan geologi," tandasnya.


(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ngebor Air Tanah Wajib Izin, Pemerintah Blak-blakan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular