
Jokowi: Saya tidak Mau Berkomentar yang Berkaitan dengan MK

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo tidak ingin mengomentari jalannya sidang gugatan sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan Umum 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta. Momen itu terjadi saat Jokowi ditanya selepas pembukaan Kongres ke-XII Himpunan Mahasiswa Buddhis Indonesia di Hotel Mercure Convention Center, Ancol, Jakarta Utara, Kamis (28/3/2024).
"Saya tidak mau berkomentar yang berkaitan dengan MK ya," ujar Jokowi.
Seperti diketahui, pemohon dalam sidang gugatan sengketa PHPU adalah pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 01, Anies Rasyid Baswedan dan Abdul Muhaimin Iskandar, dan pasangan capres dan cawapres nomor urut 03, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Pasangan capres dan cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto Djojohadikusumo dan Gibran Rakabuming Raka, menjadi pihak terkait. Gibran merupakan putra sulung dari Jokowi.
Jokowi dinilai Anies-Muhaimin maupun Ganjar-Mahfud melakukan abuse of power untuk memenangkan Prabowo-Gibran. Bentuk-bentuk penyimpangan yang dilakukan Jokowi antara lain melalui penyaluran bantuan sosial hingga penunjukkan penjabat kepala daerah.
(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Gugatan Anies-Ganjar di MK: Pemilu Ulang Tanpa Gibran, Pelanggaran TSM
