
Berburu Makanan Halal di Singapura, Perhatikan Label Ini

Jakarta, CNBC Indonesia - Wisatawan Muslim yang hendak bepergian ke Singapura kini tak perlu khawatir. Sebab negara tetangga RI tersebut sudah menghadirkan destinasi ramah Muslim yang memberikan banyak opsi makanan halal di sana.
Mohamed Hafez Marican, Area Director Singapore Tourism Board (STB) Indonesia mengatakan keragaman pilihan makanan dan minuman halal sudah tersedia di seluruh negara pulau tersebut.
Hafez mengatakan bagi para wisatawan yang mencari makanan halal, bisa mencari restoran dengan halal resmi dari Majelis Ugama Islam Singapore (MUIS) dan sertifikat Muslim-Owned Establishment (MOE).
"Di Singapura, peraturan halal dipegang oleh Majelis Ugama Islam Singapore (MUIS). MUIS memberikan sertifikasi kepada restoran untuk memastikan bahwa makanan, persediaan kebutuhan, dan bahan-bahan yang mereka gunakan dalam masakan sesuai dengan standar halal," jelas Hafez kepada CNBC Indonesia pada Selasa (26/3/2024).
Ia menjelaskan, setiap tahunnya restoran-restoran yang mengklaim halal di Singapura harus mendapat sertifikasi dari MUIS.
Untuk sertifikat Muslim-Owned Establishment (MOE) diberikan bagi Muslim yang memiliki restoran halal. Untuk MOE, restoran tidak perlu lagi menggunakan label halal dari MUIS.
"Kini, restoran yang dimiliki Muslim di Singapura tidak perlu lagi menggunakan label MUIS. Jadi mereka punya label lain, yang terkadang mereka tampilkan, yang disebut Muslim-Owned Establishment (MOE). Mereka akan menaruhnya dengan sangat jelas di luar toko," jelas Hafez.
Sementara ada juga restoran yang memiliki bahan-bahan halal tetapi mereka tidak memiliki sertifikasi halal dari MUIS karena menyajikan alkohol.
"Karena mereka menyajikan alkohol, maka beberapa dari mereka dengan jelas akan mencantumkan label 'No Pork, No Lard'. Ini wajib, karena meski dagingnya halal tetapi mereka menyajikan alkohol," jelasnya.
"Jadi (pelancong yang mencari makanan halal di Singapura) itu sangat tergantung pada tingkat kenyamanannya. Jika kurang nyaman (dengan label 'No Pork, No Lard'), tetaplah di restoran berlabel MUIS atau MOE," tutupnya.
(dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Muslim Australia Mulai Puasa Ramadhan 2024 pada Selasa 12 Maret
