Polri-TNI Kerahkan Lebih 223.000 Personel Kawal Libur Lebaran 2024

Damiana, CNBC Indonesia
26 March 2024 13:05
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. (Dok. Detikcom/Mulia Budi)
Foto: Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. (Dok. Detikcom/Mulia Budi)

Jakarta, CNBC Indonesia - Kepolisian RI (Polri) dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) akan bekerja sama mengawal musim libur periode Lebaran tahun 2024. Ratusan ribu personel dari kedua lembaga itu akan dikerahkan selama arus mudik-arus balik musim libur Lebaran 2024. 

Seperti diketahui, puncak arus mudik saat musim libur Lebaran tahun ini diprediksi bakal terjadi pada tanggal 5-8 April 2024. Untuk itu, pemerintah mengimbau pemudik menghindari penumpukan arus mudik di tanggal-tanggal tersebut. Dengan melakukan perjalanan mudik lebih awal. 

Tak hanya itu, pemerintah juga mengimbau masyarakat tidak melakukan perjalanan mudik menggunakan motor karena akan sangat berbahaya. Masyarakat dapat menggunakan angkutan umum atau memanfaatkan program mudik gratis yang disediakan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) atau instansi lain.

"Polri akan menyelenggarakan Operasi Ketupat 2024 dalam rangka melayani dan menjaga program arus mudik dan arus balik Lebaran 2024," kata Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo, dalam keterangan resmi dirilis Kemenhub, dikutip Selasa (26/3/2024). 

"Operasi ketupat akan berjalan selama 13 hari, dari tanggal 4-16 April 2024. Akan ada 155.165 personel yang terlibat dalam Operasi Ketupat. Sebanyak 1.150 personel dari Mabes Polri, 85.064 personel dari Polda, dan 68.969 personel dari instansi terkait," tambahnya.

Menurut Kapolri, akan ada 5.784 pos yang akan disiapkan untuk memberikan pelayanan, tersebar titik-titik di jalan tol, rest area, arteri, dan jalur-jalur di wilayah wisata.

"Kami juga akan mengevaluasi buffer zone, khususnya yang masuk wilayah penyeberangan ke arah Merak. Biasanya potensi terjadi kepadatan di sana saat masyarakat menunggu menyeberang," jelas Kapolri.

Sementara itu, Panglima Tentara Nasional Indonesia Jenderal TNI Agus Subiyanto menyampaikan, TNI menyiapkan 67.955 personel TNI sebagai perbantuan kepada Kepolisian dalam menghadapi masa Lebaran.

"Fasilitas pendukung seperti hercules, helikopter, mobil derek dan ambulans perbantuan juga telah disiapkan apabila diperlukan," katanya.

Dalam kesempatan sama, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meminta pihak Kepolisian memberi perhatian khusus pada sejumlah titik pusat kemacetan saat musim libur Lebaran. 

"Sejumlah titik kami harapkan bisa menjadi perhatian Polri. Pertama adalah pasar tumpah yang kerap menjadi titik masalah arus mudik, khususnya daerah Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur. Kedua adalah terkait pengaturan kapal di Pelabuhan Sulsel, Riau, Kaltim dan Jatim, khususnya Madura. Serta dari sisi udara, Bandara Soekarno Hatta dan Bandara Ngurah Rai Bali yang berpotensi lebih ramai dari biasanya agar bisa diberi perhatian lebuh," kata Menhub.


(dce/dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jokowi Minta TNI-Polri Hati-hati: Jangan Anggap Sepele Hal Kecil

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular