Tarif Tol Bakal Didiskon Saat Libur Lebaran, Ternyata Ini Alasannya
Jakarta, CNBCÂ Indonesia - Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) berencana memberikan diskon tarif jalan tol bagi para pemudik selama musim libur Lebaran 2024.
Anggota BPJT Unsur Masyarakat Kementerian PUPR Tulus Abadi mengatakan, langkah itu merupakan sinergi antara pemerintah dan BUJT untuk pemudik di beberapa ruas jalan tol.
"Diskon tapi yang memberikan diskon BUJT nya atau operatornya, bukan pemerintah. Karena ini kan menyangkut investasi dan segala macam sehingga pemerintah tidak bisa intervensi terlalu dalam terkait dengan tarif karena sudah ditetapkan," jelasnya dalam acara Forum Merdeka Barat, Senin (25/3/2024).
Tulus tidak dapat memerinci soal ruas jalan tol maupun jadwal diskon tarif diberlakukan. Sebab, imbuh dia, keputusan diskon jalan tol tersebut merupakan hak dari perusahaan pengelola jalan tol itu sendiri.
"Sekali lagi ini kompetensi atau kewenangannya badan usaha jalan tol atau operator jalan tol, bukan pemerintah. Tentu penetapannya akan didiskusikan," kata Tulus.
Lalu apa alasan BUJT bakal memberikan diskon tarif tol saat musim libur Lebaran tahun ini?
Tulus menjelaskan, diskon tarif tol ini dilakukan untuk memberi stimulus masyarakat agar para pemudik melakukan perjalanan lebih awal. Dengan begitu dapat mengurangi kepadatan menjelang hari raya nanti.
"Harapannya, jumlah kendaraan yang melintas pada puncak arus mudik yang diperkirakan jatuh pada 5-8 April 2024 dan puncak arus balik pada 13-16 April 2024 akan lebih sedikit," ujar Tulus.
"Jangan terfokus pada hari tertentu seperti H-4, tetapi bisa lebih awal dan salah satunya dirangsang dengan memberikan diskon tarif oleh badan usaha jalan tol," tegasnya.
Sebelumnya, PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) masih berkoordinasi untuk memberikan diskon tarif tol khususnya di Tol Trans Jawa di libur Lebaran tahun ini.
"Diskon tarif tol sampai saat ini Jasa Marga masih berkoordinasi dengan pihak terkait, khususnya ATI Asosiasi Tol Indonesia dan BUJT lainnya, khususnya di ruas favorit seperti Trans-Jawa," ungkap Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana di Jakarta, Kamis (21/5/2024).
"Evaluasi yang kami lakukan sebelumnya di Lebaran tahun lalu jadi potongan tarif ini bentuk layanan kami untuk bisa mendistribusikan agar tidak menumpuk di puncak yang kami prediksikan, jadi nanti tunggu informasi selanjutnya," tambahnya.
Sementara itu, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan Asosiasi Tol Indonesia (ATI) sudah ada komitmen untuk memberikan diskon tarif tol jelang Lebaran.
"Nanti pasti dari ATI sudah saya approach nanti mereka yang urus. Iya nanti ada diskonnya," kata Basuki di Istana dikutip Selasa (19/3/2024).
Besaran diskon tersebut sangat tergantung usulan dari BUJT terkait yang mengelola tol.
Terkait fenomena kenaikan tarif tol jelang Lebaran 2024, Basuki mengaku sudah mencoba menahan kenaikan tarif tol, bahkan ada yang ditunda beberapa bulan dari seharusnya. Ia menegaskan kenaikan tarif tol jelang Lebaran bukan soal mencari keuntungan.
(dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Siap-Siap Diskon Tarif Tol Musim Mudik Lebaran Ada Lagi!
