Kapan Hasil Resmi Pileg dan Pilpres 2024 Diumumkan? Ini Penjelasan KPU

miq, CNBC Indonesia
Selasa, 19/03/2024 11:52 WIB
Foto: Logo KPU. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Tingkat Nasional yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) terus berlangsung hingga hari ini. Lantas, kapan hasil Pemilihan Umum Legislatif maupun Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden diumumkan?

"Begitu rekapitulasi nasional selesai, langsung penetapan hasil Pemilu 2024 secara nasional," kata Ketua KPU Hasyim Asy'ari kepada wartawan, Senin (18/3/2024).



Hasyim mengatakan, batas akhir pengumuman penetapan hasil Pemilu 2024 adalah 20 Maret 2024. Namun, kata Hasyim, hasil pemilu dapat diumumkan lebih cepat dari jadwal yang telah ditentukan.

"Sebagaimana Pemilu 2019. Batas akhir penetapan hasil Pemilu 2019 adalah 22 Mei 2019, tapi bisa ditetapkan 21 Mei 2019," ujarnya.

Menjelang pengumuman hasil rekapitulasi nasional, aksi unjuk rasa masih berlangsung di depan kantor KPU. KPU pun menanggapi unjuk rasa sebagai hal yang normal.

"Kalau tudingan ke KPU ya selama ini unjuk rasa kan memang sudah ada. Dan itu kalau dilihat, teman-teman perhatikan ya, di pemilu-pemilu sebelumnya, sama, proses-proses rekapitulasi menjelang penetapan juga pasti ada unjuk rasa. Tapi itu ya bagian yang normal saja," ujar Komisioner KPU RI August Mellaz di kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (18/03/2024).

Mellaz mengatakan pihaknya tidak bisa memberikan banyak merespons terkait tudingan yang ditujukan kepada KPU. Menurutnya, KPU sudah sangat transparan dalam proses rekapitulasi hasil penghitungan suara Pemilu.

Mellaz kembali menegaskan KPU senantiasa terbuka dalam proses penyelenggaraan rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilu 2024. Ia menyebut KPU tidak segan membuka proses yang berlangsung jika memang itu berdasarkan permintaan saksi peserta pemilu dan rekomendasi dari Bawaslu.

"Dan itu dilakukan secara terbuka," tegasnya.

Sementara itu, Kabaharkam Polri Komjen Fadil Imran mendatangi kantor KPU RI di Jakarta Pusat pada Senin (18/3/2024). Fadil datang untuk mengecek pengamanan oleh jajaran kepolisian di lokasi itu.

"Tujuan kami ke sini adakah melihat sejauh mana kesiapan personel dan pergerakan-pergerakan peralatan yang sudah dipersiapkan oleh teman-teman semua di lapangan," kata Fadil.

Kepala Operasi Mantap Brata itu mengatakan situasi kondusif dan aman. Dia bersyukur pengamanan berjalan dengan lancar.

Fadil menuturkan bahwa pengamanan rekapitulasi nasional merupakan wujud dan komitmen Polri dalam mendukung penyelenggaraan Pemilu 2024. Karena itu, dia mengaku pihaknya telah menyiapkan rencana detail saat pengumuman hasil resmi oleh KPU.

"Dalam rapat kita sudah membangun tiga simulasi, tentu kalau situasinya landai normal tetap kita akan berlakukan situasi normal. Tapi kalau ada manakala ada peningkatan eskalasi tentu akan terjadi penambahan-penambahan personel dengan mengedepankan tindakan-tindakan preemtif dan preventif," ungkapnya.

Fadil mengatakan pihaknya mengedepankan cara persuasif dalam pengamanan seusai Pemilu 2024. Dia mengajak semua pihak menghormati proses Pemilu 2024.

Berita selengkapnya >>> Klik di sini



(miq/miq)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Industri Genset Terimbas Efisiensi, Pelaku Usaha Berharap Ini