
Rekor! Induk Zara-Pull&Bear Untung Besar Rp 91,9T di 2023

Jakarta, CNBC Indonesia - Raksasa pemilik usaha ritel fesyen Zara, Inditex, melaporkan keuntungan tertingginya pada tahun 2023, Rabu (13/3/2024). Hal ini didorong penjualan yang tinggi dan kebijakan menaikkan harga.
Mengutip AFP, laba bersih Inditex mencapai 5,4 miliar euro (Rp 91,9 triliun) pada 2023. Ini merupakan kenaikan 30% dari 4,1 miliar euro pada tahun 2022, yang juga sempat menjadi rekor bagi raksasa fesyen yang delapan mereknya mencakup jaringan anak muda Pull&Bear dan label kelas atas Massimo Dutti.
Inditex sendiri diketahui dimiliki oleh pengusaha Spanyol Amancio Ortega. Ortega saat ini menjadi salah satu orang terkaya di dunia, dengan kepemilikan harta sebesar US$ 104 miliar atau setara Rp 1.620 triliun.
Perusahaan ini sendiri dimulai pada tahun 1963 ketika Ortega mendirikan tempat jasa menjahit GOA. Pada 1975, Ortega membuka toko Zara pertama di A Coruña.
Ekspansi besarnya terjadi pada tahun 80an. Pada tahun 1988 hingga 1990, Zara mulai dikenal publik dunia dengan toko-toko baru di Porto, New York, dan Paris.
Memasuki era 90'an, Ortega memutuskan untuk memperlebar keluarga Zara dan Inditex dengan memasukan Pull&Bear, Massimo Dutti, Bershka, serta Stradivarius.
(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Pegadaian "Pede" Bakal Raup Laba Rp 5,5 Triliun di Akhir 2024