Aman! Bos OJK Bilang Ekonomi Global Terhindar dari Resesi

Jakarta, CNBC Indonesia - Ketua Dewan Komisioner (DK) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar meyakini perekonomian global pada tahun ini diperkirakan terhindar dari resesi. Hal ini didorong oleh optimisme pasar terhadap berbagai kebijakan yang sukses meredam ketidakpastian.

Kendati terhindar dari resesi, tetapi downside risk atau risiko penurunan tetap ada. Ini ditunjukkan dari beban pinjaman dan utang yang meningkat dan lemahnya permintaan serta terjadinya divergensi.

"Selain itu faktor resiko geopolitik dan potensi kebijakan politik dari berbagai pemilu menjadikan unknwn variable akibatnya proyeksi pertumuhan diperkirakan lambat di lain pihak sektor jasa keuangan tumbuh positif ditopong permodalan kuat, likuiditas memadai dan profil risiko terjaga dari intermediasi kredit dan piutang pembiayaan tubuh double digit," papar Mahendra dalam Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan 2024, Selasa (20/2/2024).

Baca: BI dan OJK Gelar Pertemuan Penting, Pernyataan Jokowi Ditunggu Pasar

Sementara itu, dari pasar modal, penghimpunan dana di pasar modal telah melampaui Rp 200 triliun tahun lalu dan jumlah emiten mencapai rekor tertinggi dibandingkan negara lain kawasan. Hal ini diimbangi oleh pertumbuhan investor yang mencapai lima kali lipat.

Di sisi lain, OJK melihat di tengah kebijakan moneter ketat, likuiditas sektor jasa keuangan tetap terjga di atas ambang ketentuan

"Walupun pengaruhnya DPK termoderasi solvabilitas industri jasa keuangan terpanatau solid, baik di bank, multifinance, asuransi, dana pensiun, perbankan CAR 27,65% di atas negara kawasan kredit restrukturisasi Covid terus turun, riil sudah bangkit kami yakin transisi normalisasi baik didukung kecukupan pencandangan," tegasnya.

(haa/haa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Dana Pasar Modal RI Capai Rp247,06 T di Akhir Tahun