Jokowi Buka-bukaan: Saya Ingin Menjadi Jembatan untuk Semuanya

Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
19 February 2024 10:13
Presiden Joko Widodo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto saat peresmian Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara Pangsar Soedirman dan 25 Rumah Sakit TNI di Jakarta, Senin (19/2/2024). (CNBC Indonesia/Emir Yanwardhana)
Foto: Presiden Joko Widodo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto usai peresmian di Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara Panglima Besar Soedirman dan 20 RS TNI di Jakarta, Senin (19/2/2024). (CNBC Indonesia/Emir Yanwardhana)

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan keinginan menjadi 'jembatan' dalam perpolitikan Indonesia saat ini.

Hal itu diungkapkan Jokowi setelah meresmikan Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara Panglima Besar Soedirman dan 20 RS TNI di Bintaro, Jakarta Selatan, DKI Jakarta, Senin (19/2/2024).

Mulanya, Jokowi ditanya perihal harapan yang disampaikannya dalam pertemuan dengan Ketua Umum Partai Nasional Demokrat Surya Paloh di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (18/2/2024).

"Ini baru awal-awal. Nanti kalau sudah final nanti kami sampaikan. Tapi itu sebetulnya saya tuh hanya menjadi jembatan. Yang paling penting kan nanti partai-partailah," katanya.

Apa yang dimaksud dengan jembatan? Jokowi menjawab normatif.

"Jembatan untuk semuanya, menjadi jembatan untuk semuanya. Karena urusan politik itu urusan partai," ujarnya.


(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jokowi Buka Suara Soal Pertemuan dengan Paloh: Pertemuan Politik Biasa

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular